BANTENRAYA.COM – Sabanyak 1.164 orang mendaftar untuk menjadi anggota Panitia Pemilu Kecamatan atau PPK yang dibuka KPU Kabupaten Serang dari tanggal 23 sampai 29 April 2024.
Adapun mereka yang mendaftar untuk menjadi anggota PPK berasal dari Pegawai Negeri Sapil atau PNS hingga pegawai Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.
Ketua KPU Kabupaten Serang Muhammada Nasehudin mengatakan, dari 1.164 orang yang mendaftar menjadi anggota PPK hanya 733 orang yang melengkapi berkas melalui aplikasi sistem informasi anggota KPU dan badan adhoc atau Siakba yang selanjutnya ditindaklanjuti dengan penelitian administrasi.
“Sekarang lagi penelitian adminsitrasi dan hasilnya akan dimumkan pada tanggal 3 sampai 4 Mei. Untuk seleksi tertulis calon anggota PPK tanggal 6 sampai 8 Mei,” ujar Nasehudin, Rabu 1 Mei 2024.
Baca Juga: Momen May Day, SPN Lebak Minta Pemkab Jangan Memble Hadapi Perusahaan Nakal
Ia mengungkapkan, masyarakat yang mengikuti atau berpartisipasi dalam rekrutmen badan adhok dan melengkapi berkas untuk latar belakang pendidikannya, lulusan SLTA 214 orang, lulusan Diploma satu (D-1) 24 orang, lulusan strata satu (S-1) 462 orang, dan lulusan strata dua (S-2) 31 orang.
“Dari 733 orang ini kalau dilihat dari jenis pekerjaannya PNS 124 orang, pegawai BUMN 89 orang, swasta 173 orang, pensiunan 13 orang, IRT (ibu rumah tangga) 24 orang, dan lainnya 280 orang,” katanya.
Ia menjelaskan, terkait keikut sertaan PNS dalam rekrutmen PPK sudah ada sudah ada surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait dengan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang bependidikan dan berpengalaman.
“Jadi boleh sebagai PNS, kalau harus ada izin dari instansinya tinggal menyampaikan saja,” tuturnya.
Baca Juga: Marak Kasus Kekerasan, Satgas PPA Kabupaten Serang Diminta Aktif Beri Penyuluhan ke Masyarakat
Selain itu, psikologis calon anggota PPK harus dalam kondisi baik karena mereka harus bekerja di bawah tekanan dan bekerja selama 24 jam.
“Dari 733 orang kita ambil sesuai kebutuhan 145 orang. Anggota PPK akan bekerja sampai selesai tahapan, kira-kira sampai bulan juli. Untuk honornya, ketua Rp2,5 juta per bulan dan anggota Rp2 juta per bulan,” ungkapnya.***