BANTENRAYA.COM – Hotel Horison Altama Pandeglang, kembali menggagas kompetisi Making Bed Class Season 2, sebagai bagian dari upaya meningkatkan skill para siswa Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK di Banten memasuki dunia kerja.
Marketing Communication Horison Altama Pandeglang Dina Rianti mengatakan, pihaknya memberikan wadah bagi para siswa SMK se Banten dengan jurusan Perhotelan untuk bisa adu skill sekaligus menjaring calon pekerja di industri perhotelan.
“Semua SMK dari Tangerang, Serang, Pandeglang, kami libatkan dalam kompetisi tahunan yang rutin kami gelar ini,” kata Dina kepada Bantenraya.com, Rabu 10 September 2025.
Dina menjelaskan, kompetisi making bed dalam perhotelan dan housekeeping yang berarti merapikan dan menata tempat tidur agar rapi, bersih, nyaman, dan menarik secara visual bagi tamu hotel.
“Yang menjadi penilaian dalam proses ini melibatkan penataan linen, sprei, selimut, dan bantal sesuai dengan Standar Operating Procedure (SOP) untuk memastikan kenyamanan dan kesan profesional bagi tamu yang menginap, serta kecepatan,” paparnya.
Pihaknya menargetkan sebanyak 50 siswa dapat mengikuti kompetisi tersebut, serta mengajak puluhan SMK se Banten agar berpartisipasi.
“Tahun kemarin kurang lebih ada 50 peserta, kita targetkan sama dan ada sekitar 10 SMK yang ikut, karena tidak semua sekolah tersedia jurusan Perhotelan,” cakapnya.
Kompetisi tersebut, akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 27 September 2025 di Kapulso Kafe, di Jalan Kadumerak. Karang Tanjung, Pandeglang.
Adapun biaya registrasi yakni sebesar Rp120 ribu per pax.
“Sebelum mengikuti agenda komputisi, akan dilaksanakan seminar terkait dan pembagian sertifikat kepada para peserta,” jelas Dina.
BACA JUGA: Kebakaran Hanguskan Rumah Warga Cinangka, Kerugian Rp36 Juta
Bagi peserta yang berhasil mendapatkan juara akan mendapatkan hadiah masing-masing sebesar Rp1 juta untuk juara 1, Rp750 ribu untuk juara 2, dan Rp500 ribu untuk juara 3, serta akan mendapatkan voucher menginap di hotel.
“Kami secara konsisten hadir untuk menyalurkan minat dan bakat siswa, yang nantinya berguna untuk dunia kerja baik di perhotelan maupun di kapa pesiar,” kata Dina.*