BANTENRAYA.COM – IPB University melalui program Dosen Pulang Kampung melaksanakan kegiatan Edukasi Pencegahan Food Waste di SDN Banjarsari 5 Kota Serang pada Selasa, 30 September 2025.
Edukasi Pencegahan Food Waste yang dilakukan oleh IPB University ini bertujuan untuk dapat memberikan pemahaman kepada murid, orang tua, dan guru akan pentingnya mengurangi limbah makanan sejak usia dini.
Dosen Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia IPB University, Resa Ana Dina menjadi narasumber utama dalam kegiatan ini.
IPB University Edukasi Pencegahan Food Waste
Dirinya mengatakan bahwa edukasi mengenai pencegahan Food Waste adalah sebuah bagian dari pengabdian dosen kepada masyarakat sekaligus sejalan dengan program pemerintah dalam mengurangi limbah makanan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Kegiatan ini kami lakukan bukan hanya sebagai bentuk pengabdian, tetapi juga langkah nyata mendukung upaya nasional mengurangi Food Waste,” katanya.
Tidak hanya itu, dirinya juga menyampaikan bahwa edukasi pencegahan Food Waste di SDN Banjarsari 5 Kota Serang ini dinilai penting untuk kesadaran masyarakat.
“Edukasi ini penting agar kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, semakin meningkat,” tambahnya.
Kepala SDN Banjarsari 5 Kota Serang, Anton Setiabudi menyambut baik program yang dilaksanakan oleh IPB University.
BACA JUGA: Sesi II Perdagangan Saham 1 Oktober 2025 Dibuka Melemah, 10 Sektor Industri Alami Koreksi
Ia menyebutkan bahwa isu Food Waste sangat relevan dengan kondisi seperti saat ini, sehingga program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga sekolah sekaligus membangun kembali masyarakat terhadap program MBG.
Tidak hanya sekadar melibatkan para siswa di dalam kelas, Dosen Departemen Gizi Masyarakat Resa bersama tim mahasiswa IPB juga turut mengajak anak-anak untuk belajar melalui permainan yang edukatif di luar kelas.
Hal ini membuat pesan akan pentingnya tidak membuang makanan lebih mudah dipahami dan menyenangkan bagi anak-anak di SDN Banjarsari 5 Kota Serang.
Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK) SDN Banjarsari 5 Kota Serang, Dwi Purnomo kemudian menambahkan harapannya agar kegiatan serupa dapat menjadi inspirasi bagi kampus-kampus ternama lain di Indonesia.
BACA JUGA: Gaji Capai Dua Digit! Intip Lowongan Kerja di PT Kereta Cepat Indonesia China Bulan Oktober 2025
“Program ini sangat bermanfaat. Semoga lebih banyak perguruan tinggi yang berpartisipasi dalam memberikan edukasi positif seperti ini,” ungkapnya.
Melalui kegiatan pencegahan Food Waste ini, diharapkan tumbuh kebiasaan baru di lingkungan sekolah dan keluarga untuk lebih menghargai makanan.
Serta dapat terus berperan aktif dalam mendukung gerakan nasional pengurangan Food Waste. ***