BANTENRAYA.COM – Niat kerja ambil pisang berujung tragis, pria asal Lampung ini malah bonyok dikeroyok warga usai dituduh mencuri.
Pria asal lampung bernama Denis ini dikeroyok oleh warga usai dirinya dituduh mencuri ketika mengambil pisang di salah satu kebun milik warga.
Aksi pengeroyokan terhadap pria asal lampung itu diunggah oleh salah satu akun Instagram @andre_lelanang pada 3 April 2024.
Baca Juga: 33 Penjabat Kepala Desa di Pandeglang Dilantik, Sekda Ali Fahmi Sumanta: Bekerja Sesuai Tupoksi
Dalam video tersebut terlihat korban sedang di tanyai masalah kejadian oleh salah seorang yang diduga dari Peguyuban Pemuda Lambar Bersatu atau PLB.
Korban terlihat terdapat beberapa luka memar pada bagian wajah dia ia mengaku rasa sakit dan pening usai di kroyok warga.
Kejadian ini berawal pada saat korban hendak diajak bekerja oleh sartu orang pria yang diduga berniat menipu si korban.
Baca Juga: Ini Rencana Tanto Warsono Arban Usai Menjabat SebagaiWakil Bupati Pandeglang
Korban pun meniyakan ajakan tersebut dan akhirnya ia pun pergi ke kebun untuk mengambil pisang tersebut.
Namun tragisnya ternyata kebun pisang tersebut bukanlah milik pria yang mengajak melainkan milik warga setempat.
Melihat korban yang sedang mengambil pisang, lantas akhirnya pemilik kebun bersama para warga membabi buta dan kroyok si korban.
Baca Juga: Mudah Akses Perawatan Medis, Daerah di Barat Laut Banten Ini Punya Sebaran Rumah Sakit Terbanyak
Pada video yang diunggah korban hanya terlihat pasrah dan rela menerima pukulan warga yang sudah terlanjur meluapkan emosi.
Korba juga menerima tendangan pada seluruh bagian tubuh dan tonjokan yang mengenai muka sehingga korban terluka parah.
Sehingga dirinya babak belur dan tak mampu berbuat banyak. Korban juga sering merasa sakit pada bagian pinggang dan serang engap pada bagian dada.
Baca Juga: Usai Dihajar Timnas Indonesia, Dua Pemain Vietnam Ini Kena Sanksi AFC Hingga Harus Bayar Denda
Mengetahui hal tersebut si korban didatangi oleh petugas Peguyuban Pemuda Lambar Bersatu (PLB) bernama Teuku Wahyu untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
“Jadi mas denis ini dia gk tau awalnya mau diajak mencuri, dia hanya diajak bekerja mengambil pisang di kebun, dan akhirnya dipergoki oleh warga,” Teuku Wahyu.
“Tapi mas denis sendiri tidak ada niat mencuri dia hanya diajak bekerja, karena yang mengajak ini adalah pengepul pisang, dia kerjanya jual beli pisang,” lanjutnya.***