BANTEN RAYA.COM – Persita tidak mau lagi kehilangan poin kala berlaga melawan pimpinan klasemen Liga 1 Indonesia PSM Makasar di Stadion Sultan Agung, Bantul. Yogjakarta, sore ini pukul 15.15 WIB. Mereka membutuhkan poin untuk menjaga agar posisi mereka bisa kembali di empat besar Liga Indonesia.
Saat ini Persita berada di posisi ke enam dengan raihan 22 poin hasil 7 kali menang, 1 kali seri, dan kalah sebanyak 4 kali.
Sementara itu PSM Makasar berada di peringkat pertama sementara dengan raihan 25 poin hasil 7 kali menang dan 4 kali seri dari 11 laga yang telah dijalani. PSM hingga sejauh ini menjadi tim yang belum pernah terkalahkan.
Baca Juga: UMK 2023 Kabupaten Kota di Banten Tak Sesuai Harapan Buruh hingga Apindo Ajukan Judicial Review
Pelatih Persita Alfredo Vera jelang laga ini mengingatkan agar anaknya tampil disiplin serta tidak membuat kesalahan yang dapat merugikan tim seperti saat melawan Bali United.
“PSM tim yang bagus dan menguasai klasemen sementara. Kami tidak boleh lengah dan harus konsentrasi 90 menit di lapangan serta tidak membuat kesalahan yang dapat merugikan tim,” jelasnya.
Dalam laga ini ia telah menyiapkan strategi untuk bisa meredam permainan PSM Makasar yang dikenal bertenaga dan mengandalakan teknik. Namun ia enggan menjabarkan taktik yang akan dilakukan di laga tersebut.
Baca Juga: 62 Kapal Disiapkan Hadapi Libur Nataru di Lintasan Penyeberangan Merak-Bakauheni
“Persaingan makin ketat. Intinya kami harus tampil disiplin agar tidak kebobolan. Penguasaan bola juga harus dijaga agar kami tidak ditekan lawan dalam laga tersebut,” kata Vera.
Terkait kondisi stamina pemain, dengan waktu jeda yang singkat maka ia berharap pemain menjaga performa agar tetap bugar. Pihaknya juga mempertimbangkan opsi rotasi untuk memaksimalkan permainan.
Ia berharap bisa mencuri poin dalam laga ini agar posisi Persita tetap berada di papan atas Liga Indonesia. Kemenangan dibutuhkan juga untuk membuka kans untuk bisa juara musim ini.
Baca Juga: Inilah Sosok Diduga Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar, Ternyata Terjaring JAD Bandung
“Usai jeda libur akibat tragedi Kanjuruhan kami telah mempersiapkan tim untuk mengarungi kompetisi ini. Saya berharap pemain juga kembali kerja keras menjaga performa agar kembali ke penampilan terbaiknya,” tegasnya. (***)
