BANTENRAYA.COM – Oknum anggota Kepolisian Peraidan dan Udara (Polairud) Polda Banten berinisial JS diduga menganiaya warga Kota Cilegon berinisial WTM hingga tewas.
Peristiwa penganiayaan diduga dilakukan oknum anggota Polrairud itu terjadi pada Minggu 27 Oktober 2024 sekitar pukul 04.30 WIB.
Kasus yang diduga melibatkan oknuk Polrairud Polda Banten itu tetapnya terjadi di salah satu kafe di Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon tidak jauh dari exit Tol Merak.
Informasi yang diterima Banten Raya, WTM bersama dua orang temannya datang ke kafe namun tempat yang dituju itu sudah tutup.
Selanjutnya, WTM dan dua orang temannya naik mobil karena hendak pulang.
Namun tiba-tiba seorang perempuan yang keluar dari kafe mendatangi mobil WTM minta diantar pulang.
Baca Juga: TAMAT! The Judge From Hell Episode 14 Sub Indo Full Movie: Ending Bit Na dan Da On
Saat bersamaan keluar enam orang laki-laki termasuk JS yang kemudian menarik perempuan tersebut.
Tidak hanya itu, JS bersama 5 terduga pelaku lainnya juga melakukan penganiayaan terhadap WTM dan 2 temannya.
Dua orang teman WTM berhasil menyelamatkan diri karena lari, sementara WTM sendiri terus dianiaya.
Baca Juga: Datangi Dewi Baduy, YouTuber Ini Ngaku Kecewa Terhadap Kakak Sarti Baduy
Tidak lama setelah para pelaku meninggalkan lokasi, 2 orang teman WTM datang kembali dan membawanya ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM).
Setelah mendapat perawatan di RSKM, WTM pada Senin 28 Oktober 2024 malam dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit.
Sementara itu dua orang temannya sudah melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke Polsek Merak.
Baca Juga: Zolimi PWI dan Tidak Tanggapi Dua Kali Somasi, Dewan Pers Digugat
Masih dari sumber yang sama, 5 orang pelaku sudah diamankan di Polsek Merak, sementara JS dikabarkan telah diamankan oleh Propam Poldan Banten tidak lama setelah korban meninggal dunia.
Warga Kelurahan Mekarsari Suhendi membenarkan adanya pengeroyokan di salah satu Cafe tersebut.
“Iya hari Minggu kemarin ada pengeroyokan, katanya yang dipukulin ada yang meninggal. Orang di sini pada bilang salah satu pelakunya katanya Polisi,” ujarnya, Jumat 1 November 2024.
Baca Juga: Spoiler Doubt Episode 6 Sub Indo Full Movie: Identitas Si Pria Misterius Berhelm Terungkap?
Kapolsek Pulomerak Kompol Agus Ahmad Kurnia saat dikonfirmasi terkait kejadian tersebut untuk ditanyakan kepada Kanit Reskrim.
“Hubungi Kanit Reskrim ya, saya lagi sama Kapolres,” katanya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Cilegon AKP Sigit Dermawan juga belum memberikan jawaban terkait penganiayaan tersebut.
“Mohon waktu ya,” ujarnya melalui pesan WhatsApp.***