BANTENRAYA.COM – Ratusan ASN ikut dalam asesmen yang digelar Badan Kepegawaian Negara (BKN) dari Senin 17 November 2025 hingga Sabtu 22 November 2025 mendatang.
Para ASN dalam asesmen tersebut diberikan soal sebanyak 700 pertanyaan.
Sejumlah ASN mengaku kesulitan mengerjakan soal. Hal itu karena cukup banyak dan Waktu cukup terbatas.
BACA JUGA: Sitti Ma’ani Nina Dijagokan Jadi Kepala Inspektorat Banten, Rekam Jejak Mentereng
Salah satu ASN Kota Cilegon yang enggan disebutkan Namanya menyampaikan, ada 700 soal yang dikerjakan.
“Yah soalnya cukup banyak. Ini tentu menguras kemampuan,” katanya, Rabu 19 November 2025.
Ia menyampaikan, ujian tersebut sendiri nantinya akan digunakan untuk data manajemen talenta. Dimana, itu diperkirakan akan menjadi bobot 20 persen.
“Ini untuk nilai bobot 20 persen di manajemen talenta nanti. Sebab, Januari akan direalisasikan,” ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo menjelaskan, pihaknya berterimakasih kepada BKN yang sudah memberikan kuota 500 asesmen gratis untuk para eselon III. Hal itu artinya bisa sejalan dengan upaya menuju sistem manajemen talenta yang sedang disempurnakan Pemkot Cilegon.
“Terimakasih kepada BKN yang sudah memberikan 500 lebih untuk asesmen gratis. Nah itu kan kita melihat ada beberapa eselon III itu kalau tidak salah ada 140, nanti tolong bisa dikroscek datanya. Ini supaya eselon III bisa habis (semuanya sudah asesmen),” katanya.
Fajar menyampaikan, adanya kuota dari BKN tersebut akan sangat membantu mengurangi beban anggaran dari Pemkot Cilegon. Terlebih lagi anggaran sekarang tengah mengalami pemangkasan dari pusat.
BACAJUGA:
“Sangat membantu sekali buat daerah ditengah pemotongan yang banyak (anggaran-red) dari pemerintah pusat. Kalau nanti untuk eselon IV bisa pelan-pelan bisa nyicil nanti,” ujarnya.
Fajar menjelaskan, adanya asesmen gratis juga bisa menyempurnakan proses manajemen talenta yang sekarang sudah berjalan 80 persen penerapannya.
“Sekaligus nanti untuk manajemen talenta, sekarang sudah dikaji 80 persen progresnya sudah selesai. Hanya ada beberapa muatan kompetensi yang ditambahkan dalam manajemen talenta,” jelasnya. ***
