BANTENRAYA.COM – Gudang triplek dan jagung yang berlokasi di Desa Cemplang, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang ludes terbakar.
BACAJUGA:
Kebakaran yang tejadi pada Minggu 15 September 2024 sekitar pukul 22.30 WIB sampai dengan Senin 16 September 2024 pukul 20.00 WIB api belum kunjung padam.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang Boyatno mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan adanya kebakaran dari PT ARU yang berlokasi di Kecamatan Jawilan.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun ke-16, Yayasan Anak Mandiri Gelar Donor Darah dengan Partisipasi Tinggi
“Kebakarannya terjadi pada Minggu (15/9) malam pukul 22.30 WIB. Untuk penyebab kebakarannya kita belum tahu karena masih proses pemadaman,” ujarnya, Senin 16 September 2024.
Ia menjelaskan, petugas pemdam kesulitan dalam melakukan pemadaman karena api terus menyala hingga menyebar ke beberapa titik.
“Petugas mengalami kendala karena akses jalan yang jauh untuk ditempuh mobil damkar. Terus pengambilan air jaraknya kurang lebih 1 kilometer,” ungkapnya.
Baca Juga: Pemprov Banten Perkuat Kader Posyandu dalam Pendidikan Paud
Untuk memadamkan api yang membakar gudang triplek dan jagung tersebut, pihaknya menurunkan enam unit mobil damkar.
“Alhamdulillah untuk Korban jiwa nihil. Gudangnya milik perorangan yaitu Bapak Sukamto, kita juga belum bisa taksir seberapa besar kerugiannya,” tuturnya.
Boyatno menuturkan, kondisi gudang triplek sendiri mengalami kerusakan yang cukup parah sehingga tak memungkinkan untuk beroperasi dalam waktu dekat.
Baca Juga: UBK Gelar Penyuluhan Kesehatan di Kota Bandung
“Gedung rusak berat, tembok juga pada roboh. Kalau untuk menyimpan barang juga sudah tidak bisa karena bangunan hampir rata dengan tanah,” katanya.
Sementera itu, petugas pemdam Yudi Surman mengatakan, hinggal Senin (16/9) pukul 20.00 WIB apa belum padam.
“Api sudah mulai mengecil tapi belum sepenuhnya padam. Kita akan melakukan pendinginan,” ungkapnya***
