BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menjadi panutan bagi daerah lain dalam mempercepat pelayanan publik.
Pada hari ini, Jumat, 17 Januari 2025, Pemkot Tangerang menerima kunjungan dari Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, dan Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
Dua Kota dan Kabupaten tersebut kunjungan ke Pemkot Tangerang untuk mempelajari inovasi percepatan layanan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
Baca Juga: Sinopsis dan Daftar Pemain Film Cinta Tak Pernah Tepat Waktu Segera Tayang Februari 2025
Program percepatan PBG di Kota Tangerang berhasil memangkas durasi layanan yang sebelumnya memakan waktu hingga 45 hari menjadi hanya 10 jam, bahkan bisa selesai dalam 60 menit.
Keberhasilan ini mendapat apresiasi dari Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, serta Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, saat kunjungan kerja pada 14 Januari lalu.
Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, menyampaikan bahwa inovasi ini merupakan komitmen nyata Pemkot dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca Juga: BRI Setor Rp 10,88 Triliun ke APBN, Bayarkan Dividen Interim Rp20,33 Triliun
Ia juga merasa bangga atas kepercayaan daerah lain yang menjadikan Kota Tangerang sebagai model inspirasi inovasi pelayanan publik.
“Alhamdulillah, rekan-rekan dari Pemerintah Daerah (Pemda) menindaklanjuti arahan Bapak Mendagri dan Bapak Menteri PUPR untuk mempercepat pelayanan PBG, yang kini bisa kami selesaikan maksimal 10 jam.,” ungkap Dr. Nurdin, usai pertemuan di Ruang Rapat Wali Kota, pada Jumat, 17 Januari 2025.
“Minggu lalu, teman-teman dari Jawa Barat, termasuk Kabupaten Sumedang, juga belajar ke sini. Hari ini, kami menerima Pj Wali Kota Payakumbuh dan teman-teman dari Kabupaten Asahan. Kami siap berbagi ilmu, prototipe, dan sumber daya yang dimiliki untuk diadopsi sesuai kebutuhan masing-masing daerah,” tambahnya, dikutip dari Tangerangkota.go.id.
Baca Juga: Gencatan Senjata Palestina-Israel, Rumah Zakat Bakal Distribusikan Bantuan
Dr. Nurdin berharap, kunjungan ini dapat mendorong daerah lain untuk terus menciptakan inovasi pelayanan publik yang lebih cepat dan efisien.
“Kalau bisa, daerah lain bisa lebih cepat, misalnya 30 menit. Dan saya berharap, teman-teman di masing-masing daerah bisa terus mengembangkan inovasinya, sehingga pelayanan terbaik bisa kita berikan kepada masyarakat. Dan apa yang sudah kami lakukan di Kota Tangerang, silahkan juga untuk bisa diadopsi oleh teman-teman, begitupun sebaliknya kalau nanti ada hal yang menarik dan bagus di tempat teman-teman, kami juga siap untuk mengadopsinya. Kita semua saling berbagi dan membantu demi pelayanan yang lebih terbaik kepada masyarakat,” tambahnya.
Pj Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat dan bimbingan dari Pemkot Tangerang.
Baca Juga: Cari Solusi Pengentasan Kemiskinan di Kota Serang, Budi Rustandi Temui Wamensos Agus Jabo Priyono
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur bisa hadir langsung ke Kota Tangerang. Proses percepatan PBG ini sangat pantas ditiru oleh seluruh Pemda di Indonesia. Kami menjadi bersemangat untuk menerapkan hal serupa agar bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Payakumbuh,” katanya.
Hal serupa juga disampaikan Plt. Kepala DPMPTSP Kabupaten Asahan, Rita Ulina Br. Sitepu, yang mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, atas sambutan dan bimbingannya. Kota Tangerang memang layak menjadi contoh, dan kami sangat mengapresiasi program percepatan PBG yang luar biasa ini,” tutupnya.***