BANTENRAYA.COM – Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang pekan depan berencana merelokasi atau menata para pedagang yang berjualan di area Stadion Maulana Yusuf, Ciceri.
Rencana penataan para pedagang di Stadion Maulana Yusuf ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disparpora Kota Serang Zeka Bachdi.
Zeka menjelaskan, keputusan diambil usai Disparpora Kota Serang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Koramil 0201/Serang Kota, PLN Cabang Serang, Satgas Area Stadion Maulana Yusuf, CV Aqila Aisyah & CO dan perwakilan pedagang di Aula Rapat Disparpora Kota Serang pada Selasa 10 Desember 2024.
Baca Juga: 6 OPD Banten Masih Tertinggal dalam Keterbukaan Informasi Publik, Ini Daftarnya
“Alhamdulillah, kita semua sudah bersepakat dan akan mendukung salah satu program Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, yakni mengembalikan fungsi utama Stadion Maulana Yusuf sebagai sarana olahraga, bukan sarana untuk berjualan atau permainan anak,” kata Zeka kepada wartawan usai rakor.
Ia menerangkan, para pedagang yang akan di tata adalah yang berjualan di sepanjang tembok gerbang masuk Stadion Maulana Yusuf sampai ke Makam Pahlawan.
Berikutnya yang berada di kawasan dalam, yang menempel di tembok Stadion Maulana Yusuf dan sekitarnya, namun tidak termasuk pedagang container box di wilayah belakang karena sedang bersengketa di pengadilan.
Baca Juga: 58 Persen Pasutri di Lebak Belum Miliki Buku Nikah, PA Buat Pojok Layanan di Desa
Mereka semua akan dipindahkan untuk sementara di sebelah Gelanggang Olahraga (GGR) sampai menunggu pembangunan sarana berjualan dari pemerintah pada tahun 2025.
“Untuk sementara kami tata di sana dulu, sampai ada pembangunan dari pemerintah pada tahun depan. Yang penting rapih, bersih, tidak kumuh, tidak bikin macet dan tidak mengganggu aktivitas olahraga, sehingga orang-orang bisa berolahraga dengan nyaman. Tapi, untuk pedagang mainan, sudah tidak boleh,” ucapnya.
Bila tak ada halangan, Zeka menuturkan, pemindahan para pedagang akan berlangsung pada Senin 16 Desember 2024.
Baca Juga: Pria di Lebak Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi, Keluarga Menolak Autopsi
“Kami akan mulai sosialisasi dari sekarang dan pada Jumat 13 Desember 2024 akan ada kegiatan bersama termasuk para pedagang mulai dari apel pagi, senam bareng dan kerja bhakti untuk membersihkan lokasi tempat sementara para pedagang akan berjualan sampai menunggu pembangunan,” ujarnya.
Sementara perwakilan pedagang Rian Supriadi, Holani dan Misbah, ketiganya menyatakan siap mendukung program pemerintah.
“Kami bersedia untuk dipindahkan ke tempat yang diarahkan Disparpora Kota Serang untuk sementara waktu,” jelas Rian.***