BANTENRAYA.COM – Pemkab Serang memastikan bagi para investor yang akan berinvestasi di sektor pariwisata di Kabupaten Serang masih terbuka luas.
BacaJuga
Saat ini obyek wisata yang dibangun oleh investor di Kabupaten Serang mulai bermunculan terutama di kawasan wisata Anyer-Cinangka.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang Anas Dwi Satya Prasadya mengatakan, saat ini sudah ada 2 objek wisata baru di Kabupaten Serang.
Baca Juga: Bareng Milenial, Airin Rachmi Diany Sampaikan Hari Kartini untuk Perempuan Indonesia
Keduanya adalah Anyer wonderland di Kecamatan Anyer dan The Nice Ocean View Anyer di Kecamatan Cinangka.
“Jadi bagi yang mau berinvestasi di sektor pariwisata di Kabupaten Serang masih sangat terbuka luas. Masih banyak yang bisa di kembangkan potensi alam atau pegunungan seperti di wilayah Anyer, Cinagka dan sekitarnya,” ujarnya, Minggu 21 April 2024.
Ia mengakui, jika investasi di sektor pariwisata membutuhkan modal yang cukup besar.
Baca Juga: 10 Orang Positif DBD, Warga Unyur Kota Serang Kompak Kerja Bakti Bersihkan Solokan
Hal itu karena selain menguasai lahan yang akan menjadi area pariwisata juga harus mengelola sumber daya manusia (SDM), masyarakat sekitar agar sadar wisata serta harus membangun infrastrukturnya.
“Usaha pariwisata ini sangat menjanjikan dan juga berdampak terhadap tenaga kerja serta pemeliharaan alam secara berkelanjutan,” ungkapnya.
“Sekarang ada yang lagi proses tata ruangnya, ada yang mau membuat wisata agro seperti Waruwangi,” ungkapnya.
Anas mengajak kepada para investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Serang untuk berinvestasi di sektor pariwisata di Kabupaten Serang, karena jumlah wisatawan yang berkujung ke Anyer-Cinangka setiap tahunnya terus meningkat.
“Potensi alam, pantai, dan pegunungan dapat menjadikan sarana pengembangan wisata yang nantinya akan banyak dikunjungi wisatawan jika terkelola dengan baik,” tuturnya.
“Jadi jalan nasional Anyer-Karang Bolong sampai carita sangat diperlukan untuk mengurangi kemacetan serta pembenahan jalan Palka yang masih ada penyepitan di beberapa titik,” katanya.***
