BANTENRAYA.COM – Menjelang puasa Ramadhan 2025, pemerintah akan melaksanakan sidang isbat penentuan awal 1 Ramadhan 2015 atau 1446 Hijriah.
Sidang isbat ini dilaksanakan oleh Kementerian Agama atau Kemenag RI untuk penentuan awal Ramadhan 2025 bagi umat Muslim di Indonesia.
Sebagai informasi, sebelumnya organisasi Muhammadiyah terlebih dahulu menetapkan awal puasa Ramadhan melalui Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah.
Penetapan awal puasa Ramadhan itu melalui Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 1 MLM/I.O/E Tahun 2025.
BACAJUGA:
Berdasarkan surat Maklumat yang telah dikeluarkan oleh PP Muhammadiyah itu telah ditetapkan bahwa 1 Ramadhan 1446 Hijriah akan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Baca Juga: Wajib Tahu! Niat Salat Tarawih Ramadhan Bagi Umat Muslim
Kemudian banyak masyarakat di Indonesia yang bertanya-tanya mengenai awal puasa Ramadhan versi Pemerintah yang belum diumumkan setelah Muhammadiyah terlebih dahulu.
Jawaban dari penetapan 1 Ramadhan 1446 Hijriah baru akan diketahui setelah dilaksanakannya sidang isbat dan diumumkan secara publik.
Agar tidak ketinggalan informasi, berikut Bantenraya.com akan mengulas informasi tentang jadwal sidang isbat penentuan awal puasa Ramadhan 2025 lengkap dengan tahapannya.
Jadwal Sidang Isbat Ramadhan 2025
Berdasarkan laman resmi kemenag.go.id sidang awal Ramadhan 1446 Hijriah akan dilaksanakan hari ini tepatnya pada Jumat, 28 Februari 2025 di Auditorium H. M Rasjidi Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Lima Kantor Pos di Kota Tangerang Gelar Pasar Murah saat Ramadan, Sembako Dijual dengan Harga Miring
Pelaksanaan sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1446 Hijriah akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar dengan melibatkan berbagai pihak.
Melibatkan berbagai pihak seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Perwakilan Ormas Islam, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Ahli Falak, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), serta Mahkamah Agung.
Rangkaian Tahapan Sidang Isbat 2025
Terdapat tiga tahapan dalam rangkaian pelaksanaan sidang isbat, sebagai berikut;
1. Pemaparan Data Hisab
Tahapan pertama adalah memaparkan posisi hilal berdasarkan perhitungan astronomi atau menggunakan metode hisab.
Adapun berdasarkan data hisab menunjukkan bahwa ijmak terjadi pada hari Jumat, 28 Februari 2025 sekitar pukul 07.44 WIB.
Baca Juga: Operasional Restoran Hingga Tempat Hiburan Malam di Kabupaten Tangerang Dibatasi saat Ramadan
2. Verifikasi Hasil Rukyatul Hilal
Pada tahapan selanjutnya adalah proses verifikasi data hisab melalui pemantauan hilal atau rukyatul hilal.
Pemantauan hilal atau rukyatul hilal tersebut dilakukan di berbagai daerah atau titik pemantauan yang ada di Indonesia.
Hasil dari verifikasi rukyatul hilal yang dilakukan tersebut akan dipaparkan secara publik melalui sidang isbat penentuan awal Ramadhan 2025.
3. Musyawarah dan Pengambilan Keputusan
Tahapan berikutnya setelah data hisab dan hasil rukyatul hilal telah dipaparkan, peserta akan melaksanakan musyawarah untuk memutuskan awal puasa Ramadhan 1446 Hijriah.
Setelah dilakukan musyawarah tentang keputusan awal Ramadhan, para peserta akan mengumumkan secara publik mengenai awal puasa Ramadhan 2025.
Baca Juga: Jangan Bingung, Honor Ad Hoc Pilkada Kabupaten Serang Ditanggung Pemprov Banten
Itulah informasi tentang jadwal sidang isbat puasa Ramadhan 2025 yang lengkap dengan tahapannya.***
