BANTENRAYA.COM – Kabar menarik datang dari manajer Timnas U23 Indonesia Endri Erawan yang mengakui protes ke konfederasi sepak bola Asia soal kepemimpinan wasit tidak mengubah keadaan
Manajer Timnas Indonesia mengunkapkan bahwa AFC taka akan mengubah keaadan selama Piala Asia U23 bergulir.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U23 datang diajang kelompok umur tersebut dengan status debutan dan harus tergabung di grup berat.
Baca Juga: Abis Lebaran Masih Nganggur? KPU Provinsi Banten Buka Lowongan Kerja PPS dan PPK Pilkada 2024
Timnas Indonesia sendiri tergabung dengan klub raksasa yakni bersama dengan tuan rumah Qatar, Australia, dan Yordania.
Kendati demikian, Timnas Indonesia U23 sangat diwaspadai sampai harus dirugikan tuan rumah Qatar pada laga perdananya.
Selama menjalani pertandingan tersebut ada beberapa keputusan wasit yang dinilai tidak menguntungkan skuad Garuda Muda.
Baca Juga: Tanboy Kun Sentil Aa Juju Usai Review Kuah Baksonya Berbayar, Sang Food Vlogger: Sebaiknya Kalo…
Keputusan kontroversial wasit itu pun membuat PSSI tak tinggal diam PSSI pun melayankan protes ke AFC karena keberatan dengan keputusan sang wasit yang kontroversial.
Kandati demikian manajer Garuda Muda Endri Erawan mengakui bahwa keputusannya melakukan protes ke AFC tidak akan mengubah keadaan.
Endri Erawan menilai hasil pertandingan pun tidak akan berubah akan tetapi protes ini dilakukan demi kebaikan ke depan.
Endri pun mengatakan bahwa ia tak ingin diajang sebesar Piala Asia U23 ini ada keputusan yang membuat klub merasa dirugikan.
Oleh karena itulah PSSI melayankan protes dengan harapan semua pihak bisa memperbaiki hal ini.
Khususnya buat wasit ia menegaskan agar perangkat pertandingan bisa mengambil keputusan dengan tepat.
Baca Juga: Rekomendasi Drakor dengan Genre Romcom, Cocok Disaksikan Ketika Santai
Untuk itu Manajer Timnas u-23 Indonesia tersebut berharap ke depannya semua perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi.
“Tentu kita semua kecewa dengan kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov dan wasit VAR, Sivakorn Pu-Udom yang semua bisa melihat bahwa mereka banyak memberikan keputusan-keputusan yang merugikan untuk Indonesia. Setelah pertandingan, mewakili tim kami resmi protes kepada AFC terkait keputusan-keputusan mereka,” kata Endri.
“Kita tahu protes ini tidak akan mengubah hasil pertandingan. Namun setidaknya untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya di ajang bergengsi Piala Asia U-23 2024 ini para wasit/perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi dalam mengambil keputusan yang tidak merugikan tim U-23 Indonesia,” tambahnya dikutip dari laman PSSI.
Baca Juga: JB Putuskan Hasbi Jayabaya Maju di Pilkada 2024, Sudah Mulai Komunikasi dengan DPP PDIP
Sementara itu Shin Tae-yong sendiri sempat mengakui bahwa keputusan wasit yang buruk telah mempengaruhi mental para punggawa Garuda Muda.
Kendati demikian pelatih asal Korea Selatan tersebut perlahan telah mampu meyakinkan skuad asuhannya yang mana sudah berjuang dengan keras di atas lapangan.***