BANTENRAYA.COM – Untuk mempercepat pembentukan kekebalan kelompok dari paparan Covid-19 di lingkungan sekolah, Pemerintah Kabupaten Pandeglang terus memaksimakan program vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
Hingga kini, progres vaksinasi anak tercatat baru mencapai 25,01 persen atau 34.800 dari target 139.135.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Raden Dewi Setiani mengatakan, target vaksinasi anak usia 6-11 tahun sebanyak 139.135 vaksin dan di bulan Februari ini program vaksinasi anak digencarkan.
Baca Juga: Maria Vania Pernah Dipelet Seseorang, Wajahnya Mirip Pelawak Dede Sunandar
“Saat ini vaksinasi sudah diangka 25,01 persen atau 34.800 anak. Masih jauh dari target namun kami akan terus maksimalkan, “kata Dewi usai melakukan monitoring vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SDN Pagadungan I Kecamatan Karang Tanjung, Kamis 17 Februari 2022.
Dewi menegaskan, pelaksanaan vaksinasi anak dilakukan dengan cara mendatangi sekolah. Meski saat ini pembelajaran dilakukan secara daring, namun saat ada vaksinasi para siswa diwajibkan datang ke sekolah.
“Walaupun saat ini para siswa menggunakan metode belajar di rumah (BDR) tapi proses vaksinasi anak usia 6-11 tahun terus berjalan dan dikoordinasikan dengan Dinas Pendidkan. Ada juga petugas yang mendatangi rumah warga atau tempat-tempat yang telah ditentukan oleh dewan guru dan petugas kesehatan,”tambahnya.
Baca Juga: Sungai Cipamubulan Bayah Tercemar Tambang dan Pencucian Pasir Kuarsa
Pj Sekda Pandeglang Taufik Hidayat menekankan agar pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun terus digencarkan. Selain mencegah penularan covid-19 dikalangan anak-anak, tentu saja pelaksanaan vaksinasi ini sebagai upaya untuk mendukung proses pembelajaran tatap muka secara normal.
“Dikpora Pandeglang berperan aktif menyukseskan vaksinasi anak ini dengan terus menjalin koordinasi dengan seluruh sekolah. Sekarang memang siswa melakukan BDR namun saat ada jadwal vaksin, siswa harus datang ke sekolah untuk vaksin,” kata Taufik Hidayat. ***