BANTENRAYA.COM – Kedai Bubuk Serang yang berlokasi di Sumurpecung Kota Serang, menawarkan lebih dari 50 varin powder berbagai rasa.
Bahkan, sampai mampu menjual produk mencapai 10 ton setiap bulan.
Admin Kedai Bubuk Serang Muhamad Rizal mengatakan, penjualan paling tinggi, terjadi saat musim panas bulan kemarin, meningkat hingga 50 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
“Kita bisa menjual 900 kilogram, dua ton bahkan bisa 10 ton kalau sedang musim panas dan bulan puasa bisa habis segitu,” kata Rizal kepada Banten Raya, Rabu, 15 November 2023.
Baca Juga: Fuji Keciduk Lagi Gandengan Tangan Sama Pria Baru Saat Liburan di Eropa: Jangan Sampe Lepas
Rizal melanjutkan, powder rasa ini biasanya dibeli oleh konsumen untuk membuat minuman seperti es boba maupun es cincau.
“Produk yang kita dijual itu dibuat oleh Javaland, jadi kita punya produk sendiri, sudah tiga tahun kalau untuk di Serang sendiri, dan sudah banyak konsumen kita di Banten, bahkan sampai Kalimantan,” imbuhnya.
Beberapa varian rasa yang tersedia di Kedai Bubuk Serang di antaranya, capuccino, mocachino, white coffe, red velvet, tiramisu, kurma coffe, dan sebagainya. Tersedia juga jenis sirup dan bubuk kopi.
“Harga yang kita tawarkan itu bervariasi, mulai dari yang paling murah produk mix sugar Rp39 ribu, produk reguler Rp50 ribu, dan premium Rp73 ribu per kilogram,” terang Rizal.
Baca Juga: Pj Gubernur Banten Ungkap Biang Kerok Lulusan SMK Paling Banyak Sumbang Angka Pengangguran
Sebagai informasi, Kedai Bubuk Serang buka setiap hari mulai pukul 08.00-20.00 WIB, sementara untuk hari Sabtu dan Minggu tutup lebih awal pukul 18.00 WIB.
Saat ini Kedai Bubuk tersebar di tiga titik di Banten yakni di Serang, Tangerang, dan Pandeglang.
Menurut Rizal, usaha produk minuman dari Kedai Bubuk masih punya peluang yang menjanjikan, dan mampu meraup keuntungan hingga dua kali lipat.
“Peluang nya masih menjanjikan yah, karena untuk satu kilogram bubuk rasa ini bisa membuat 33 cup minuman, kalau misal dijual dengan harga Rp5 ribu bisa dapat omzet Rp165 ribu, itu setengah harga dari powder premium,” kata Rizal.***