BANTENRAYA.COM – Polwan Polda Sumsel Briptu Suci Darma harus kembali menerima kenyataan pahit usai kehilangan sang bayi yang meninggal dunia, Jumat 1 Juli 2022.
Briptu Suci Darma sendiri sempat viral usai membagikan dugaan perselingkuhan yang dilakukan suaminya yang seorang ASN dalam kisah berjudul Layangan Putus bersi ASN.
Kini, Briptu Suci Darma yang dirunding duka memberikan pesan menyentuh usai terpaksa harus berpisah dengan bayinya untuk selama-lamanya.
Baca Juga: 7 Tips Bio Profil Instagram untuk Bisnis, Nomor 3 Harus Paling Diperhatikan
Dikutip Bantenraya.com dari Instagram Briptu Suci Darma di @suci.drma_, Minggu 3 Juli 2022, berikut isi lengkap pesan menyentuh sang polwan untuk anaknya.
Assalamualikum Warahmatullahi Wabarakatuh
In Loving memory,
Cahaya
Jumat 01 Juli 2022
Telah lahir dan berpulang dalam keadaan baik dan lengkap usia 7 bulan,
Anak ku sayang
Cahaya Hati ku
Cahaya Hikmah ku
Cahaya Surga ku
Baca Juga: Rangkaian Armuzna Jemaah Haji Indonesia, 8-13 Dzulhijjah 1443 Hijriah
Tidak ada tanda tanda apapun nak darimu
Namun ibu tetap berusaha sabar
Allah meminta kita ikhlas dan sabar sebagai penolong kita
Cahaya anakku,
Tempat terbaik untuk mu taman-taman surga Allah
Terimakasih nak, sudah memilih aku menjadi ibumu
Terimakasih sudah berjuang bersama sampai sejauh ini
Anak hebat yang akan selalu ibu rindukan
Baca Juga: Mario Aji Temui Menko Airlangga Ucapkan Apresiasi dan Terima Kasih Atas Dukungan di Moto3
Belahan jiwa dan hati ibu
Bantu ibu untuk bisa ikhlas melepaskan kamu pulang ke penciptamu
Ibu sangat menyayangimu nak
Namun ibu bukan lah pemilikmu nak
Allah lah sejatinya pemilikmu
Dari allah kita datang
Kepada allah kita kembali
Bahagia disana anak perempuan ku
Semoga allah menemui kita adalah hamba hamba yang sabar
#Alfatihah Cahaya
Diakhirnya unggahannya, Briptu Suci Darma ‘Layangan Putus versi ASN’ mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya.
“Saya pribadi beserta keluarga mengucapkan terima kasih untuk keikhlasan teman-teman mendokan kami,” ujarnya.
“Kepada Sahabat dan tetangga yang membantu kami dari awal sampai dengan Pemakaman selesai kami meminta keridhoan dan keikhlasannya. Semoga Allah senantiasa membalas dengan banyak kebaikan,” tuturnya. ***

















