BANTENRAYA.COM – Pacar Indra Kesuma atau lebih dikenal dengan Indra Kenz yaitu Vanessa Khong diketahui kini telah ditahan oleh Bareskrim Polri.
Tak hanya Vanessa Khong yang telah ditahan, ayahnya Rudiyanto Pei juga turut serta yang sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka baru atas pengembangan kasus Binary Option Indra Kenz.
Penahanan Venessa Khong dan Rudiyanto Pei tersebut diketahui keduanya telah menerima aliran dana dari Indra Kenz.
Baik Vanessa Khong dan Rudiyanto Pei sendiri, keduanya telah ditahan di rutan Bareskrim Polri sejak Selasa, 19 April 2022.
Namun sebelum dirinya ditahan, Vanessa Khong sendiri sempat menyentil mantan pacar Indra Kenz terdahulu yang bernama Susyen Regina.
Baca Juga: Meletus 7 Kali, Gunung Anak Krakatau Keluarkan Asap Hitam Setinggi 2000 Meter
Sentilan Vanessa Khong terhadap Susyen Regina tersebut dirinya unggah melalui akun Instagram pribadinya dan diunggah ulang oleh akun @fens_vanessa.
Dalam akun Instagramnya tersebut, Vanessa Khong terlihat mengunggah potret Indra Kenz bersama mantan pacarnya yaitu Susyen Regina.
BACAJUGA:
Dalam keterangan unggahannya itu, Vanessa Khong juga menyebut bahwa Susyen Regina menerima aliran dana yang lumayan banyak.
“Sebelum dia (Indra Kenz) sama ku, si mbak (Susyen Regina) ini juga menikmati dan menerima aliran dana yang lumayan banyak lho,” tulisnya.
“Kan pernah dibawa jalan2 ke Rusia kan mbak? pernah dibeliin ini itu juga kan mbak? siap2 aja ya hehe,” lanjutnya.
“Yuk situ jgn sok polos.. ngaku di podcast ga nerima apa2,” bebernya di akun Instagram @vanessakhongg.
“Btw, aku dan keluarga udah bolak balik diperiksa sebagai saksi. Kok mbaknya belum dipanggil2 juga ya?” pungkasnya.
Sebagai informasi, Vanessa Khong dan Rudiyanto Pei kini telah ditahan atas penerimaan alitan dana dengan pasal 5 dan atau pasal 10 UU No 8 Tahun 2010 TPPU.
Di juga dijerat pasal 55 ayat 1e KUHP dan terancam penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar.
Usai dirinya ditahan, akun Instagram pribadi milik Vanessa Khong dengan username @vanessakhongg sendiri telah menghilang.***
