BANTENRAYA.COM – Sebagai bentuk keseriusan mendorong literasi masyarakat Kota Cilegon agar meningkat, DPK Kota Cilegon berusaha meningkatkan kapasitas pustakawan dan tenaga perpustakaan.
Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin mengatakan, meningkatkan kapasitas pustakawan menjadi salah satu langkah agar Indeks Peningkatan Literasi Masyarakat (IPLM) Kota Cilegon naik.
Maman meminta, agar para tenaga perpustakaan dan pustakawan Kota Cilegon bisa lebih meningkatkan kapasitasnya untuk tujuan atau target yang telah ditetapkan DPK.
Baca Juga: Belum Ada Kepastian Bantuan, Rumah Rusak Terdampak Cuaca Ekstrem di Pandeglang Hanya Diverifikasi
“Kita memanfaatkan tenaga pustakawan di kelurahan, bagaimana mereka memerankan diri untuk menginformasikan berbagai program (DPK),” kata dia usai membuka kegiatan di Aula Bappeda, Rabu 15 November 2023.
Menurutnya, kerja DPK yang berusaha meningkatkan literasi masyarakat Cilegon patut diapresiasi.
Kegiatan ini, sambungnya, merupakan bentuk usaha DPK supaya masyakarat Cilegon rajin membaca dan mencintai buku.
Baca Juga: Fuji Keciduk Lagi Gandengan Tangan Sama Pria Baru Saat Liburan di Eropa: Jangan Sampe Lepas
“Membaca buku bisa membentuk pribadi, membentuk mental, membentuk kecerdasan dan itu sangat mendukung,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala DPK Kota Cilegon Ismatullah menjelaskan, pelatihan ini merupakan jalan agar literasi masyarakat bisa semakin baik ke depannya.
Kata Ismat, selain ditunjang dengan sarana pra sarana seperti Pojok Baca, tenaga perpustakaan dan pustakawan harus ditingkatkan kapasitasnya.
Baca Juga: Ini Alasan Dokter Badrudin Tolak Jabatan Direktur RSUD Malingping dan Mogok Kerja
“IPLM Kota Cilegon bisa meningkat bila sarana pra sarana juga ditingkatkan dan tanpa bantuan bapak-ibu di lapangan, di kantor-kantor, ini tidak mungkin,” ujar Ismat.
Menurut Ismat, saat ini ada 16 kelurahan dan 4 kecamatan yang sudah mempunyai Pojok Baca.
Ia berharap, kelurahan-kelurahan dan kecamatan-kecamatan yang belum, di 2024 bisa tersedia Pojok Baca.
Baca Juga: Spoiler Pertaruhan The Series 2 Episode 5, Pecah! Perang Terbuka Irfan vs Kumala Dimulai
“Tentunya ini perlu perhatian dari pihak kecamatan dan kelurahan dalam rangka memberdayakan masyarakat untuk bisa meningkatkan kebiasaan literasi. Literasi ini arahnya ke gemar membaca,” tegasnya.
Senada dengan Ismat, Kepala BidangPerpustakaan pada DPK Kota Cilegon Atikoh menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas perpustakaan dan pelayanan berstandar nasional.
Di samping itu, lanjut Atikoh, pelatihan ini juga ingin membangun dan menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang tinggi melalui budaya literasi.
“Semoga bisa memotivasi para tenaga perpustakaan dan pustakawan dalam meningkatkan kinerja,” tutupnya.
Sebagai informasi, kegiatan pelatihan ini dilaksanakan untuk 8 kecamatan, 43 kelurahan, SD-SMP se-Kota Cilegon. ***