BANTENRAYA.COM – Pasca diberlakukannya parkir elektronik di Pasar Rangkasbitung pada November 2023 lalu. Hal ini berdampak kepada meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) parkir sebesar 7 kali lipat.
Kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak sedang mengupayakan agar seluruh Pasar yang berada di Lebak bisa menerapkan sisitem parkir elektronik.
Asisten Daerah (Asda) II Bidang Pembangunan dan Ekonomi Pemkab Lebak, Ajis Suhendi mengatakan, per hari hasil dari parkir elektronik di pasar Rangkasbitung sebesar Rp 15 juta.
Baca Juga: Bikin Haru! Perjuangan Seorang Suami Habiskan 2 Tahun Tanam Bunga Untuk Istrinya yang Tunanetra
“Meningkat signifikan ya, pasca diberlakukan e-parking di pasar Rangkasbitung. Meskipun demikian, kami tetap melakukan evaluasi dan memaksimalkan sistem parkir elektronik itu,” kata dia kepada Bantenraya.com, Kamis 29 Agustus 2024.
Ia mengungkapkan, pada tahun 2023 hasil dari parkir di Pasar Rangkasbitung hanya diangka Rp 2 juta per hari.
“Pada tahun kemarin cuman Rp 2 juta. Alhamdulillah sekarang meningkat sekitar 7 persen. Itu semua karena sistem parkir elektronik,” ucapnya.
Baca Juga: Bikin Heboh! Dua Anak Kecil di Balikpapan Dijodohkan Kedua Orang Tuanya Hingga Gelar Lamaran
Dilanjutkan Ajis, karena dikelola oleh pihak ketiga, Pemkab Lebak hanya mendapatkan 75 persen yang masuk ke PAD.
“Pihak ketiga mendapatkan 25 persen ya. Jadi untuk bersihnya yang masuk ke PAD Lebak sekitar Rp 7 juta,” ujarnya.
BACAJUGA:
Ia menjelaskan, target PAD parkir di pasar Rangkasbitung pada tahun 2024 yakni Rp 6 miliar.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Barkembar yang Diderita TikToker Kokoh Kembar, Ternyata Hanya Marketing?
“Kini kami meningkatkan targetnya, kalau tahun lalu Rp 1,5 miliar per tahun, dan pastinya kami optimis target bisa tercapai,” terang Ajis.
Ajis menambahkan, walaupun sistem e-parking sudah diberlakukan di pasar Rangkasbitung masih terdengar isu bahwa ada oknum yang melakukan parkir liar.
“Saya tidak bosan-bosan menghimbau, kalau memang ada oknum yang melakukan itu silahkan laporkan kepada kami, pasti akan kami tidak lanjuti,” imbuhnya.
Baca Juga: Nonton Perfect Family Episode 6 Sub Indo Full Movie dengan Spoiler Bukan Bilibili
“Kemudian kalau ada yang meminta parkir dua kali di pasar Rangkasbitung, jangan dibayar, karena pembayaran cukup satu kali di portal masuk parkir elektronik. Semisal, pengelola pihak ketiga yang melakukan itu (parkir liar), akan kami berikan sanksi dan teguran keras,” tambah Ajis.
Sementara itu, Kepala Disperindag Lebak, Orok Sukmana menuturkan, atas keberhasilan dalam capaian PAD. Pihaknya, sedang meninjau potensi pengasilan parkir di sejumlah pasar yang ada di Kabupaten Lebak.
“Kami sekarang sedang membidik sejumlah pasar untuk diadakan parkir elektronik seperti pasar Binuangeun, pasar Maja, pasar Sampay, dan pasar Citeras,” paparnya.
Baca Juga: Mantap, KIP Kuliah 2024 Telah Menjaring 101.000 Mahasiswa!
Menurutnya, keberhasilan peningkatan PAD parkir berkat dorongan dari berbagai stakeholder dan masyarakat.
“Meskipun sempat ada dinamika, kami berhasil menyelesaikannya, dan masyarakat mau menerima hal itu, pastinya kami akan tetap menerima aspirasi-aspirasi dari masyarakat,” tandasnya. ***
