BANTEN RAYA.COM – Persikota Tangerang akan menjalani laga perdana babak 16 besar Liga 3 Nasional melawan Persiba Bantul di laga perdana yang akan dihelat di Stadion H Letjend Soedirman, Bojonegoro, Jawa Timur.
Skuat yang berjuluk bayi ajaib ini membidik poin untuk merentas asa lolos Liga 2 musim depan.
Persikota sendiri dalam babak 16 besar ini tergabung di grup D bersama Persiba Bantul, 757 Kepri Jaya serta Adhiyaksa Farmel.
Saat pelepasan, Pj Wali Kota Tangerang Nurdin optimistis Persikota bisa berprestasi dan lolos Liga 2.
“Alhamdulillah rekan-rekan sekalian dapat menjalankan misi di babak kualifikasi yang digelar di rumah kita, Stadion Benteng Reborn, dengan sangat baik. Jika performa dan tren positif ini dapat dijaga dan diteruskan momentumnya, babak 8 besar bukanlah hal yang mustahil.” Tuturnya.
Baca Juga: Sampaikan Pledoi Kasus Perburuan Badak Jawa, Sunendi Minta ke Hakim Divonis Ringan
Nurdin berharap agar para pemain dan staff dapat terus fokus serta mengerahkan performa semaksimal mungkin.
“Harus bisa tampil dengan tenang dan dengan konsentrasi tinggi meskipun tidak bermain di kandang. Jangan berpikir bahwa kita bermain tandang. Anggap sebagai rumah kita sendiri dan tunjukan mentalitas pemenang di dalam lapangan nanti,” pesan dia kepada humas Pemkot Tangerang.
Sementara itu pelatih Persikota Fachrudin menuturkan sebelum menjalani babak 16 besar pihaknya melakukan evaluasi agar permainan anak asuhnya semakin bagus.
“Kami minta doanya agar bisa berprestasi. Kami siap menghadapi laga perdana melawan Bantul dan mengincar bisa meraih poin penuh. Laga perdana penting dan kami tidak mau kehilangan poin. Untuk lawan yang kami hadapi adalah tim kuat jadi kami tidak boleh lengah dan harus fokus,” tegas dia.
Persiba Bantul yang dibesut Endro Bawono mengatakan, timnya dalam kondisi siap tampil lawan Persikota. Persiapan beberapa hari terakhir ini juga berjalan lancar dan beberapa evaluasi sudah dilakukan tim pelatih.
Baca Juga: Warga Kota Serang Ditemukan Tewas di Rumah Polisi, Pihak Berwajib Ungkap Kronologi dan Penyebabnya
“Kami fokus menyiapkan tim sebaik mungkin di waktu yang tersedia kemarin. Lawan yang kami hadapi di Grup D adalah tim-tim yang kuat,” ujar Endro Bawono.
Jelang babak 16 besar timnya sudah melakukan persiapan matang. Problem yang ada di skuadnya yakni beberapa pemain andalannya menderita cedera.
“Evaluasi pertandingan kemarin sudah kami lakukan. di babak 80 besar dan 32 besar yang paling mendasar itu cedera dan akumulasi kartu,” tutup dia.(***)