BANTENRAYA.COM – Janazah anak inisial APH yang hilang sejak Selasa 17 September 2024 diduga ditemukan tewas di Lebak.
Jenazah anak perempuan itu sendiri rencananya setelah dilakukan uji forensik akan langsung dibawa ke rumah duka di Bekasi rumah nenek korban.
Lurah Ciwedus Suherman menyatakan, menurut keterangan pengurus RT, anak perempuan itu akan dibawa ke Bekasi untuk dikebumikan.
“RT bilang mau ke Bekasi dimakamkan. Tapi nggak tahu yah kalau ada perubahan,” ujarnya.
Saat ini, papar Suherman, di rumah duka masih berkumpul keluarga-keluarga korban dan warga.
“Sudah kumpul keluarga korban dan warga,” ujarnya.
Baca Juga: Warga Cihara Digegerkan Penemuan Mayat Anak Perempuan, Ada Luka Lebam di Tangan dan Dada
Suherman menjelaskan, menurut keterangan orangtua korban, membenarkan jika anak tersebut adalah anaknya. Namun, tetap masih menunggi forensik dari kepolisian.
“Yah pengakuan ayahnya benar anaknya. Karena bajunya yang dipakai benar itu. Tapi kami tidak bisa secara resmi menyatakan itu,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat anak perempuan ditemukan di Pantai Muhara, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Kamis 19 September 2024.
Baca Juga: Ratusan Perempuan Tangguh di Kota Cilegon Lamar Pengawas TPS untuk Pilkada
Polisi menyebut, jika mayat tersebut adalah warga Cilegon dan sesuai dengan ciri-ciri laporan anak hilang di Kota Cilegon.
Pihak keluarga menduga jika APH merupakan korban penculikan. ***