BANTENRAYA.COM - Pidato Presiden Jokowi yang salah satu isinya wacana akan ganti ASN (Aparatur Sipil Negara) dengan robot, membuat kehebohan.
Dalam Pidato Presiden Jokowi itu dikatakan akan ganti ASN terutama tenagangnya dengan robot Artificial Intellegence (AI) atau kecerdasan buatan.
Menurut Pidato Presiden Jokowi, penggantian ini harus segera dilakukan sebagai langkah dalam penyederhanaan birokrasi.
Baca Juga: Duh! Ada 47 Warga Pandeglang Positif HIV dan AIDS
Jokowi ingin Indonesia tak ketinggalan dengan negara lain, serta agar segera beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Robot kecerdasan buatan tersebut akan menggantikan pegawai eselon III dan IV terkait tugas pelayanan dan pengolahan data.
Yang awalnya dilakukan manual dan lamban, menjadi lebih cepat dengan sistem yang canggih.
Baca Juga: 12 Rumah Warga Desa Parigi Pandeglang Rusak Berat Akibat Tanah Bergerak
Seperti yang dikutip bantenraya.com dari unggahan kanal YouTube Narasi Newsroom, World Economic Forum memperkirakan pada tahun 2025 mesin akan mengerjakan tugas lebih banyak dari manusia.
AI dapat meningkatkan aksesibilitas dalam segala aspek, termasuk mampu menganalisis data dengan lebih akurat dan efisien.
Artikel Terkait
Profil Mommy ASF, Penulis Novel Layangan Putus yang Jadi Web Series: Agama, Profesi hingga Akun Instagram
Ini Dasar Pimpinan Muskot PMI Kota Cilegon Tolak Berkas Pencalonan Sanuji Pentamarta, Rekomendasi Bodong?
Shin Tae-yong Umumkan 30 Pemain Timnas Indoensia untuk Piala AFF 2021, Tak Ada Top Skor Liga 1
Waspada Penipuan, Ini Nomor Call Center Resmi bank bjb
Sejarah Hari AIDS Sedunia yang Diperingati Setiap 1 Desember, Digagas Sejak Akhir 80an