BANTENRAYA.COM – Kapal Motor Penumpang atau KMP Mutiara Ferindo 11 terbakar di Perairan Pulau Tarahan, Desa Margagiri, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang pada Kamis, 3 April 2025 dini hari.
Beruntung 17 Anak Buah Kapal atau ABK yang terjebak saat terjadinya kebakaran, berhasil di selamatkan oleh tim Search and Rescue atau SAR.
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi, Tim SAR Banten, Rizky Dwianto mengatakan, berdasarkan keterangan yang diperolehnya, kebakaran Kapal itu bermula ketika juru minyak Bernama Yandi sedang mematikan generator emergency.
“Kemudian muncul asap mengepul dari blower,” katanya dalam keterangan resminya.
Baca Juga: Banyak Diburu Warga, Penjual Bakso di Cilegon Kantongi Rp6 Juta Per Hari saat Lebaran
Kemudian, Rizky menambahkan api berasal dari car deck D itu semakin membesar, mengetahui hal itu Yandi memanggil Masinis 3 dan kru lainnya untuk memadankan api.
“Api semakin membesar dan kru lainnya menghubungi kapal sekitar untuk meminta bantuan dan menginformasikan ke VTS Merak,” tambahnya.
Rizky menjelaskan adanya informasi kebakaran KMP Mutiara Ferindo II di Perairan Pulau Tarahan, pihaknya meberangkatkan personil dari KN SAR Tetuka menggunakan Sea Rider dan KN SAR Drupada menggunakan RIB 01 Banten.
“Kami dibantu Personil KN Tanjung Datu Bakamla menggunakan Sea Rider untuk melakukan evakuasi pada 17 ABK KMP Mutiara Ferindo II,” jelasnya.
Baca Juga: Obyek Wisata Pantai di Pandeglang Masih Jadi Primadona, Jalan Akses ke Tempat Wisata Macet
Rizky menegaskan setelah melakukan evakuasi terhadap 17 ABK personil KN SAR Tetuka, KN SAR Drupada dan KN Tanjung Datu, pada pukul 05.12 WIB titik api sudah padam.
“Dan 17 ABK berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan dibawa ke Dermaga Golden Key,” tegasnya.***


















