BANTENRAYA.COM - Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Serang dan Kota Serang pada Selasa 1 Maret 2022 menjadi perhatian Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta).
Koordinator Pusat Lingkungan Hidup dan Mitigasi Bencana Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Untirta Enggar Utari menyampaikan, pihaknya turun langsung membantu para korban.
Untirta bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten di Gedung Juang menggali informasi terkini mengenai jumlah wilayah yang terdampak banjir.
"Terutama kawasan paling parah, jumlah keluarga yang terdampak banjir dan jenis kebutuhan yang diperlukan oleh warga terdampak banjir," katanya.
Untirta melalui LPPM akan segera menyalurkan bantuan kepada warga terdampak, disusul dengan penggalangan donasi dan baju layak pakai secara online.
Saat ini LPPM Untirta sedang berkoordinasi dengan Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak untuk melakukan pendataan anak yang terpisah dari keluarganya.
Baca Juga: Berikut 10 Link Twibbon Hari Raya Nyepi 2022, Beragam dan Cocok Diunggah di Media Sosial
"Hal ini dibarengi pula dengan kampanye aksi sosial peduli banjir melalui media massa," ungkapnya.
Dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana banjir, lanjutnya, yang menghambat aktivitas dan mengancam keselamatan masyarakat dikemudian hari.
Artikel Terkait
Marak Kekerasan Terhadap Anak, Kelompok 74 Untirta Sosialisasi Pembentukan PATBM
Demi Layanan Informasi Publik, KI Banten Minta Untirta Lakukan Hal Ini
Kelompok 42 KKM Untirta Ajak Pelaku UMKM Melek Digital
Tingkatkan Literasi, Kelompok 36 KKM Tematik Untirta Bangun Pojok Baca
Untirta Terima Hibah Lahan dari Pemkab Pandeglang, Tahap Pertama Seluas 6,88 Hektare
Kunjungi Untirta, Peradi RBA Jakarta Selatan Sepakat Bangun Kerja Sama Soal Ini
Untirta Punya Bus Baru Kapasitas 48 Orang, Bakal Digunakan untuk Kegiatan Ini
Tingkat Kemampuan Riset Mahasiswa, BEM FT Untirta Gelar Tirtayasa National Paper Competition