• Kamis, 21 September 2023

Pemprov Banten Gelontorkan Rp18 Miliar Tata Destinasi Wisata, Kabupaten Lebak Jadi Sorotan Utama

- Kamis, 9 Februari 2023 | 21:54 WIB
salah satu pantai di Kabupaten Lebak. Demi bisa menata destinasi wisata, Pemprov Banten menyiapkan anggaran hingga Rp18 miliar yang akan dititikberatkan di Kabupaten Lebak. (Sahrul/Bantenraya.com)
salah satu pantai di Kabupaten Lebak. Demi bisa menata destinasi wisata, Pemprov Banten menyiapkan anggaran hingga Rp18 miliar yang akan dititikberatkan di Kabupaten Lebak. (Sahrul/Bantenraya.com)

BANTENRAYA.COMPemprov Banten menggelontorkan anggaran sebesar Rp18 miliar untuk menata destinasi wisata di Banten pada tahun 2023 ini.

Penataan destinasi wisata sendiri akan lebih banyak dilakukan di Kabupaten Lebak.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Alhamidi menjelaskan, pada 2023 ini akan ada 54 destinasi wisata yang ada di Provinsi Banten yang akan ditata.

Baca Juga: Izin Segera Kedaluwarsa, Pemkot Serang Kaji Ulang Pengelolaan Pasar Induk Rau

Destinas-destinasi wisata tersebut tersebar di 8 kabupaten kota yang ada di Provinsi Banten.

“Paling besar penataannya di Lebak,” ujar Alhamidi, Kamis 9 Februari 2023.

Alhamidi mengaytakan, pada tahun 2022 sudah ada 97 destinasi wisata di Banten yang ditata oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten.

Baca Juga: Entah Apa yang Merasukinya, Bocah SD di Kabupaten Serang Cabuli Teman Main yang Masih Berusia 7 Tahun

Jumlah destinasi wisata yang ditata pada tahun ini lebih sedikit karena anggaran yang tersedia juga lebih kecil dibandingkan dengan tahgun sebelumnya.

Sementara penataan destinasi wisata di tahun 2023 akan dilakukan pada 58 titik wisata yang tersebar di Provinsi Banten.

“Hanya ada Rp18 miliar anggaran penataan destinasi wisata dan tersebar di 8 kabupaten kota,” ujarnya.

Baca Juga: Daftar Gaji Pekerja Bangunan Harian hingga Borongan Terbaru 2023, Dari Tukang Cat hingga Mekanik Terampil

Alhamidi mengatakan, penataan destinasi wisata dilakukan untuk meningkatkan daya tarik bagi wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.

Dia mengatakan, pariwisata juga berdampak pada produk domestik regional bruto (PDRB) atau nilai tambah sehingga menjadikan ekonomi di Banten tumbuh.

“Artinya, kita perlu mengembangkan terus penataan destinasi juga promosi pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Banten ini,” lanjut.

Halaman:

Editor: Jermainne Tirta Dewa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X