BANTENRAYA.COM - Berikut ini profil Frank Hoogerbeets, seorang peneliti yang meramalkan gempa Turki dengan tepat.
Seperti yang diketahui telah terjadi gempa berkekuatan 7,7 Magnitudo di wilayah Gaziantep, bagian tengah Turki.
Turki diguncang gempa dahsyat pada pagi ini, Senin, 6 Februari 2023 pukul 4.17 waktu setempat.
Baca Juga: Diduga Anis Baswedan Memiliki Utang Capai Rp50 Miliar, Kini Para Pendukungnya Open Donasi
Namun jauh sebelum bencana tersebut terjadi, Frank Hoogerbeets meramalkan jika Turki akan terkena gempa.
Melalui akun Twitter pribadinya @hogrbe, tiga hari sebelumnya yakni pada 3 Februari 2023 Frank Hoogerbeets menuliskan akan terjadi gempa di Turki.
“Cepat atau lambat akan ada ~M 7.5 #gempa bumi di wilayah ini (Turki Selatan-Tengah, Yordania, Suriah, Lebanon). #deprem,” ujarnya.
Baca Juga: Dispusar Lebak Usulkan Penambahan Buku Sebanyak 300 Judul, Ini Penyebabnya
Kemudian setelah ramalannya terjadi, ia mengungkapkan penyebab terjadinya gempa Turki.
“Hati saya tertuju pada semua orang yang terkena dampak gempa bumi besar di Turki Tengah,” ungkapnya.
“Seperti yang saya nyatakan sebelumnya, cepat atau lambat ini akan terjadi di wilayah ini, mirip dengan tahun 115 dan 526,” sambungnya.
“gempa bumi ini selalu didahului oleh geometri planet yang kritis, seperti yang kita alami pada 4-5 Februari,” lanjutnya.
Artikel Terkait
Turki Diguncang Gempa 7,8 Magnitudo, Terasa Dibeberapa Titik Kota Hingga Negara Israel
Kurang dari Dua Menit, Gedung-gedung Tinggi di Turki dan Suriah Jadi Puing Usai Diguncang Gempa 7,8 Magnitudo
Begini Potret Kehancuran Benteng Turki Gaziantep, Benteng Bersejarah yang Hancur Diguncang Gempa 7,8 Magnitudo
Seorang Ilmuwan Turki Ini Sudah Ramalkan Bakal Terjadi Gempa Hebat di Turki: Cepat atau Lambat Akan Terjadi
Turki Diguncang Gempa 7,7 Magnitudo, Hidayat Nur Wahid Minta Pemerintah Indonesia untuk Membantu
Turki Mengalami Guncangan, Berikut Teks Puisi untuk Korban Gempa yang Menyentuh Hati
Begini Suasana Turki Usai Diguncang Gempa 7,7 Magnitudo, Seperti Zona Perang