BANTENRAYA.COM - Drama Korea (drakor) masih menjadi tayangan favorit pemuda Indonesia, terutama kaum wanita.
Aktor muda Indonesia Roy Sungkono bongkar rumus drakor, dirinya mengatakan bahwa Episode 7 atau 8 pasti terdapat Adegan intim.
Hal itu diutarakan oleh Roy Sungkono pada podcast miliki Kemal Palevi pada 3 Oktober 2022.
Baca Juga: Artis KKN Desa Penari Lewih Dowo Lewih Medeni Syok harus Potong Anunya Saat Syuting Ulang Film
Sebagaimana dikutip Bantenraya.com dari kanal YouTube Kemal Palevi pada 11 Oktober 2022, begini kata Roy Sungkono.
"dan kayak gue juga sering liat di series Korea ya, di Episode 7 atau 8 tuh harus selalu kissing (ciuman)," ungkap aktor tersebut.
Tidak hanya Roy Sungkono yang jadi bintang tamu di podcast Kemal Palevi, tapi juga ditemani oleh Sheila Dara.
Baca Juga: Hari Anak Perempuan Sedunia 2022, Berikut Sejarah dan Tema Peringatannya
Adegan intim yang dimaksud adalah ciuman, yang dilakukan oleh pemeran utama drakor tersebut.
Mendengar pernyataan tersebut, Kemal Palevi dan Sheila Dara sontak terkejut dan memastikan hal tersebut.
"Jadi orang yang nonton Korea banget dia selalu bilang 'ini pasti udah mulai deket banget nih' dan di episode 8 tuh pasti kissing (ciuman)" ucapnya.
Baca Juga: Kelanjutan Kasus KDRT Rizky Billar: Polisi Akan Periksa Penjaga Rumah Lesti Kejora Besok
Namun Roy Sungkono masih ragu antara Episode 7, 8, atau 6 yang terdapat adegan ciuman dalam drakor.
Sekian pernyataan dari Roy Sungkono mengenai rumus drakor di Episode 7 atau 8 pasti terdapat Adegan intim.***
Artikel Terkait
LENGKAP! Drama Korea Little Women Episode 10: Sinopsis, Link Nonton dan Jadwal Tayang
Instagram Pemain My Absolute Boyfriend Beserta Sinopsis, Drama Korea yang Tayang di NET TV
7 Artis Korea yang Akan Menikah di Bulan Oktober 2022, Salah Satunya Namgoong Min Pemain One Dollar Lawyer
Instagram Pemain Cheer Up Lengkap dengan Sinopsis, Drama Korea yang Dibintangi Han Ji Hyun
Intip Sinopsis Bad Prosecutor, Drama Korea DO EXO yang Tampil Sebagai Jaksa Bar-Bar
Fenomena Kwichon di Korea Selatan, Pemuda Kota Ramai Pindah ke Desa