BANTENRAYA.COM – Sebanyak kurang lebih 150 korban meninggal dilaporkan dalam tragedy Kanjuruhan usai laga Arema FC melawan Persebaya.
Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM atau Menkopolhukam Mahfud MD menyatakan jika tragedy tersebut diakibatkan bukan dari bentrok antar suporter, melainkan terinjak-injak saat situasi kepanikan terjadi.
Menurut Mahfud MD, hal tersebut juga dipicu adanya over kapasitas di stadion Kanjuruhan yang seharusnya hanya 38 ribu penonton.
Namun, saat laga berlangsung ada sebanyak 42 ribu penonton yang menyaksikan pertandingan tersebut.
Dikutip BantenRaya.Com dalam akun istagram @mohmahfudmd) pada Minggu 2 Oktober 2022, dikatakan sebenarnya pihak kepolisian sudah menyiapkan antisipasi dalam pertandingan tersebut.
Baca Juga: Gegara Kasus KDRT pada Lesti Kejora, Inul Daratista Langsung Unfollow Rizky Billar
Salah satu diantaranya membatasi penonton sesuai dengan kapasitas stadium sebanyak 38 ribu orang.
Lalu ada juga permintaan pihak kepolisian agar pertandingan diselenggarakan saat sore hari.
"Sebenarnya, sejak sebelum pertandingan pihak aparat sudah mengantisipasi melalui koordinasi dan usul-usul teknis di lapangan. Misal, pertandingan agar dilaksanakan sore (bukan malam), jumlah penonton agar disesuaikan dengan kapasitas stadion yakni 38.000 orang," katanya.
Mahfud juga memastikan jika tragedy tersebut terjadi, karena para suporter terinjak-injak usai kepanikan yang terjadi usai laga.
Artikel Terkait
Melihat Aturan FIFA Soal Penggunaan Gas Air Mata yang Diduga Jadi Pemicu Tragedi Kanjuruhan
Pasca Tragedi Arema vs Persibaya, Borussia Dortmund Batal ke Indonesia?
Link Nonton One Piece Episode 1035 Sub Indo Full HD Gratis, Dendam Kanjuro pada Momonosuke
Klarifikasi Pelindo Soal Tangki Solar 300 Kiloliter di Pelabuhan Ciwandan Meledak
Presiden Arema FC Juragan 99 Janjikan Hal Ini kepada Korban Tragedi Kanjuruhan
Ernest Prakasa Singgung Menpora Zainudin Amali yang Khawatirkan Sanksi FIFA, Publik: Gak Punya Empati
Korban Rusuh Kanjuruhan Terus Bertambah, Masih Banyak Jenazah Belum Teridentifikasi, Mabes Polri Turunkan Tim
Link Live Streaming Manchester City vs Manchester United, Hari ini 2 Oktober 2022 Pekan ke-9 Liga Inggris
Bahaya Gas Air Mata yang Diduga Jadi Penyebab Tragedi Kanjuruhan: Dari Hipoksia hingga Timbul Sensasi Terbakar
Diperkirakan 153 Suporter Meninggal di Kanjuruhan, Tragedi Mengerikan Kedua Dalam Sejarah Sepak Bola Dunia