BANTENRAYA.COM – Komisi III DPR RI meminta agar nama baik Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J segera dipulihkan.
Nama baik Brigadir J mesti dipulihkan lantaran laporan dugaan pelecehan terhadap mantam Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yakni Putri Chandrawati ternyata palsu.
Dengan demikian, Komisi III DPR RI meminta Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) secara institusi untuk segera bersama-sama menyampaikan klarifikasi dan pulihkan nama Brigadir J.
Baca Juga: Kelebihan Penggunaan GB WhatsApp yang Mesti kalian Ketahui
Hal ini penting dilakukan demi menjaga perasaan orang tua keluarga dan serta pemulihan nama baik almarhum Brigadir J.
Demikian disampaikan anggota Komisi III DPR RI Supriansa saat interupsi dalam Rapat Dengar Pendapat dan Rapat Dengar Pendapat Umum Komisi III DPR RI dengan Ketua Kompolnas Mahfud MD.
Kemudiam turut hadir Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dan Ketua Korban LPSK Hasto Atmojo Suroyo yang digelar secara fisik dan virtual di Ruang Rapat Komisi III, Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin 23 Agustus 2022.
Baca Juga: Hadiah 1 Miliar dari dr. Richard Lee Apabila Anda Bisa Memenangkan Sayembara Ini
“Secara institusi saya mengharapkan setelah mengetahui dari Kapolri bahwa tidak ada kasus tembak-menembak pada peristiwa ini (melainkan Brigadir J ditembak oleh Brigadir E atas instruksi Irjen FS)," ujarnya.
"Maka saya harapkan Kompolnas, Komnas HAM dan LPSK untuk bersama mengklarifikasi pernyataannya untuk menjaga perasaan keluarga dan orang tua almarhum Brigadir J," katanya.
"Klarifikasi ini penting dilakukan, karena sudah terlanjur yang ter-blow up bahwa ini adalah pelecehan seksual,” tuturnya.
Baca Juga: Pajak Progresif dan Bea Balik Nama Kendaraan Diusulkan Untuk Dihapus
Selain itu, Politisi Fraksi Partai Golkar tersebut memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ketua Kompolnas yang juga Menkopolhukam Mahfud MD.
“Saya juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak Mahfud MD," katanya.
"Kalau Mahfud MD tidak mengeluarkan sebuah keberanian untuk mengungkap motif sesungguhnya peristiwa ini maka saya yakin dan percaya peristiwa ini hanya akan berakhir pada isu hoaks tembak-menembak yang merugikan nama baik keluarga dan almarhum Brigadir J,” tandas Supriansa. ***
Artikel Terkait
Miris! Bagian Otak Brigadir J Ditaruh di Perut, Dokter Forensik Bilang Begini
Usai Otopsi Kini Kondisi Jenazah Brigadir J Sesuai dengan Posisinya
Terungkap Hasil Autopsi Kedua Jenazah Brigadir J, Dokter Forensik: Peluru Menembus Tubuh Almarhum Berkali-kali
Uang dari Rekening Brigadir J Berpindah ke Rekening Ricky Rizal Secara Misterius
Diwakilkan Sang Ayah, Mendiang Brigadir J Bakal Diwisuda Hari Ini
Terungkap! Begini isi Chat Terakhir Putri Candrawathi kepada Adik Brigadir J
IPK Brigadir J yang Diwisuda dari Universitas Terbuka hingga Dosen Beri Pujian
Tak Kuasa Menahan Tanggis, Sang Ayah Ungkapkan Keinginan Terakhir Brigadir J Sebelum Berpulang