BANTENRAYA.COM - Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertanian (Kementan) Jan S. Maringka mendorong Pemerintah Provinsi Banten menyelesaikan kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.
Dia mendorong Pemprov Banten dapat mendeklarasikan Banten zero PMK pada 17 Agustus 2022 yang akan datang.
Demikian dikatakan Jan S. Maringka saat Apel Siaga Pengendalian PMK di Kawasan Sistem Pertanian Terpadu (Sitandu) Banten, Kota Serang pada Selasa, 9 Agustus 2022.
Baca Juga: Apa Motif Ferdy Sambo Perintahkan Bharada E Tembak Brigadir J? Ini Kata Kapolri
Apel Siaga PMK diikuti 150 peserta yang berasal dari 20 unsur/ instansi terkait mulai dari APH (Kepolisian dan Kejaksaan), TNI, Jajaran Kementan, OPD terkait lingkup Provinsi Banten, serta Karantina Pertanian.
Jan S. Maringka yang menjadi Pembina Apel memotivasi seluruh stakeholder untuk menggelorakan semangat pengendalian PMK serta memastikan bahwa pengendalian PMK di Provinsi Banten berjalan secara optimal.
“Kita wujudkan Banten zero PMK,” ujarnya.
Baca Juga: Peran Masing-masing 4 Tersangka untuk Menghabisi Brigadir J, Bermula dari Perintah Ferdy Sambo
Berdasarkan data Dinas Pertanian Provinsi Banten, penularan PMK pada hewan ternak di Banten telah terjadi sejak Mei 2022 lalu.
Per tanggal 8 Agustus 2022, PMK sudah menular ke 2.498 ekor hewan ternak atau 0,23 persen dari jumlah populasi hewan rentan sebanyak 1.064.950 ekor.
Adapun riciannya adalah sapi 25.369 ekor, kerbau 50.834 ekor, kambing 518.962 ekor, dan domba 469.785 ekor.
Baca Juga: Joko Anwar Peringatkan Calon Penonton Pengabdi Setan 2, yang Punya Riwayat Ini Mohon Hati-hati
Penularan PMK di Banten telah terjadi pada 7 kabupaten/ kota dari 8 kabupaten/ kota di Banten dengan total kematian ternak sebanyak 30 ekor, potong bersyarat 241 ekor, dan 2.022 ekor sembuh, sedangkan sisanya 225 ekor masih sakit.
Selama 1 minggu terakhir, tidak ada penambahan kasus PMK di Provinsi Banten.
“Dari 8 kabupaten/kota di Provinsi Banten, masih tersisa 2 kabupaten yang memiliki kasus aktif (sakit) yaitu Kabupaten Lebak dan Kabupaten Serang,” kata Jan S. Maringka.
Artikel Terkait
2.079 Ekor Hewan di Banten Tertular PMK, Hewan Jenis Ini yang Paling Banyak Tertular
Biaya Perawatan Ternak Lebih Tinggi saat PMK, Peternak Minta Pemda Bantu Obat-obatan
Kasus Kematian Akibat PMK di Kabupaten Lebak Meningkat
Kesembuhan Hewan Terpapar PMK di Kabupaten Serang Capai 70 Persen
Banten Terima Vaskin PMK Tahap 2 Pekan Depan, Masih Kurang 69.670 Dosis
Hewan Ternak di Kabupaten Serang Mulai Disuntik Vaksin PMK, Cuma Dapat Jatah 400 Dosis
Politikus Australia Nyinyiri Turis yang Berlibur ke Bali, Bisa Bawa Virus PMK Karena Sapi Berkeliaran di Jalan
Kementan Instruksikan Banten untuk Potong Bersyarat 250 Ternak Positif PMK