Tak Cuma Konstruksi, Kadin Diminta Fokus Garap Sektor Lain

BANTENRAYA.COM - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Pandeglang diminta untuk melirik sektor lain dalam fokus kerjanya.

Sebab selama ini, Kadin dinilai hanya fokus pada sektor konstruksi. Padahal Pandeglang mempunyai potensi lain yang bisa digali.

Hal itu diutarakan Anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Lebak-Pandeglang, Rizki Aulia Natakusumah saat menghadiri Musyawarah Kabupaten (Muskab) Ke-IX Kadin Pandeglang Tahun 2022 disalah satu hotel di Pandeglang, Selasa 9 Agustus 2022.

Baca Juga: Peran Masing-masing 4 Tersangka untuk Menghabisi Brigadir J, Bermula dari Perintah Ferdy Sambo

Rizki menjelaskan, beberapa yang bisa difokuskan oleh Kadin adalah sektor pariwisata dan industri.

Sebab dalam 10 tahun kedepan, perindustrian di Pandeglang diproyeksi akan mengalami pertumbuhan yang pesat karena saat ini Pandeglang sudah memiliki lima kawasan industri.

"Kedepan kita harap kadin tidak hanya fokus dibidang konstruksi, tapi juga membangun pariwisata, perindustrian di Pandeglang InsyaAllah 10 tahun kedepan akan bangkit," katanya.

Baca Juga: Jadi Tersangka Kasus Brigadir J, Ferdy Sambo Terancam Hukuman Mati

Rizki menerangkan, generasi muda menaruh harapan besar terhadap Kadin.

Organisasi ini diharapkan bisa memfasilitasi dan berkolaborasi tidak hanya dengan Pemerintah Daerah, tapi juga seluruh elemen masyarakat.

"Saya yakin dan optimistis, kadin berperan dalam memajukan Pandeglang. Mengingat Kadin memiliki peran penting dalam pembangunan karena tidak hanya sebagai mitra kerja pemerintah, tapi juga seluruh masyarakat," tegasnya.

Baca Juga: TEGAS! Kemenag Sebut Padepokan Nur Dzat Sejati Pimpinan Gus Samsudin Bukan Pesantren

Sementara Ketua Kadin Pandeglang, Endin Fahrudin mengakui selama ini organisasinya lekat dengan stigma sebagai pengusaha konstruksi yang bersumber dari APBD.

Satu sisi, dia juga menyadari Pandeglang memiliki potensi lain yang bisa digali.

"Salah satu tugas besar Kadin Pandeglang untuk membangkitkan dua sektor, pertanian dan pariwisata," katanya.