• Senin, 25 September 2023

Dukungan untuk Airlangga Jadi Angin Segar, Harga Diri Partai KIB Terangkat

- Selasa, 9 Agustus 2022 | 12:53 WIB
Harga diri partai KIB dinilai mulai terangkat usai kemunculan dukungan untuk Airlangga Hartarto terus menguat dan tentunya jadi angin segar. (Ekon.go.id)
Harga diri partai KIB dinilai mulai terangkat usai kemunculan dukungan untuk Airlangga Hartarto terus menguat dan tentunya jadi angin segar. (Ekon.go.id)

BANTENRAYA.COM - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menanggapi kemunculan dukungan untuk Airlangga Hartarto maju sebagai calon presiden (capres) sebagai angin segar bagi Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Selain itu, pencapresan Airlangga juga menunjukkan harga diri partai yang tergabung di KIB karena mampu mengusung capres dari internal KIB.

Seperti kemunculan Airlangga, koalisi memang perlu sosok capres dengan elektabilitas bagus untuk diusung pada Pilpres 2024.

Baca Juga: Tak Terima, Suami Bentak-bentak dan Marahi Istri Gara-gara Belanja Bulanan Rp1 Juta

"Ini tentu menjadi angin segar untuk Airlangga. Karena bagaimanapun KIB perlu sosok capres yang memiliki elektabilitas bagus," ujar Ujang, kemarin.

"Seperti tadi kata DPD Golkar, elektabilitasnya makin naik," katanya.

Sebelumnya, DPD Golkar Kabupaten Malang menggelar audit organisasi, rapimda, dan rakerda.

Baca Juga: Referensi Hadiah Lomba 17 Agustus HUT Kemerdekaan Indonesia Yang Murah, Menarik dan Bermanfaat

Pada kesempatan itu, DPD Golkar Kabupaten Malang meminta Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk segera mendeklarasikan diri maju sebagai capres pada Pilpres 2024.

Dukungan juga muncul dari pihak eksternal, sejumlah komunitas lintas profesi yang menamakan diri Barisan Relawan Airlangga Hartarto (Baralangga) mendeklarasikan dukungan.

Hal itu juga menjadi peluang bagus bagi Airlangga untuk menjadi capres di KIB.

Baca Juga: Profil Olivia Newton-John, Penyanyi dan Aktris Asal Inggris yang Meninggal Dunia di Usia 73 Tahun

Menurut Ujang, persaingan di KIB harus dilihat dari indikator suara. Perolehan Golkar lebih tinggi dibanding PPP dan PAN dalam Pemilu 2019, baik jumlah suara maupun jumlah kursi di DPR.

"Artinya dalam konteks kalkulasi dan rasionalisasi politik maka Golkar capresnya bisa Airlangga," tandas Ujang.

Selain itu pencapresan Airlangga juga menunjukkan harga diri partai yang tergabung di KIB karena mampu mengusung capres dari internal KIB.

Halaman:

Editor: Jermainne Tirta Dewa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X