Tak Cukup dapat Ijazah dan Transkrip Nilai, LSP Untirta Gelar Uji Validasi Kompetensi

- Jumat, 1 Juli 2022 | 18:28 WIB
Wakil Rektor Bidang Akademik, Pengembangan Inovasi, Pengabdian dan Hilirisasi Riset Untirta Agus Sjafari (tiga dari kanan) foto bersama usai menghadiri kegiatan. (Satibi/Bantenraya.com)
Wakil Rektor Bidang Akademik, Pengembangan Inovasi, Pengabdian dan Hilirisasi Riset Untirta Agus Sjafari (tiga dari kanan) foto bersama usai menghadiri kegiatan. (Satibi/Bantenraya.com)

BANTENRAYA.COM - Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengadakan uji validasi kompetensi.

Dimana para asesor terpilih dari LSP Untirta akan melakukan asesmen/penilaian kepada para asesi untuk mendapatkan sertifikasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Wakil Rektor Bidang Akademik, Pengembangan Inovasi, Pengabdian dan Hilirisasi Riset Untirta Agus Sjafari, memberikan sambutan dan sekaligus membuka rangkaian perdana acara tersebut.

Baca Juga: YouTuber Minecraft Technoblade Meninggal Dunia, Tulis Pesan Perpisahan 8 Jam Sebelum Maut Menjemput

“Saya sampaikan bahwa sekarang tidak cukup bahwa mahasiswa mendapatkan ijazah dan transkip nilai saja, tetapi juga sesi pencapaiannya dalam bentuk uji kompetensi," katanya.

"Nah, saya menyampaikan bahwa memang kebutuhan dengan berdirinya LSP ini menjadi suatu keniscayaan, dan bahwa perguruan tinggi lain pun sudah banyak karena itu memang menjadi suatu keseharusan," imbuhnya.

Ia berharap, melalui uji validasi  kompetensi ini mahasiswa tidak hanya mendapatkan sertifikasi saja.

Baca Juga: Wow... Ustadz Yusuf Mansur Berniat Beli Real Madrid, Namanya Bakal Diganti Jadi Real Masjid

Namun, juga memiliki kemampuan sesuai dengan sertifikat yang dituju, mudah-mudahan melalui acara ini semuanya bisa mengikuti.

Di lokasi yang sama, Ketua Panitia Pelaksana Deddy Supriatna mengungkapkan LSP mengadakan tiga rangkaian dalam kurun waktu tiga hari ke depan yaitu, uji coba, sosialisasi sistem manajemen mutu, validasi MUK dan TUK.

Untuk pendaftaran calon peserta sertifikasi, lanjutnya, dilakukan pada hari pertama.

Baca Juga: 608 Remaja di Kota Cilegon Ikuti Sekolah Pra Nikah, Diklaim Bisa Cegah Perceraian hingga Stunting

Pada hari ke-dua, persiapan assesmen, melaksanakan assesmen di ruangan uji kompetensi, melaksanakan pleno sertifikasi, menerbitkan sertifikasi.

"Pada hari ketiga, audit internal, pembahasan hasil audit, penyampaian hasil audit, manajemen redium," kata Deddy menjelaskan.

Deddy juga menerangkan latar belakang acara tersebut bahwasannya di dunia kerja dibutuhkan adanya kompentensi keahlian.

Halaman:

Editor: Jermainne Tirta Dewa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Mudik Bareng Honda, Dapat Motor Gratis

Kamis, 23 Maret 2023 | 14:49 WIB
X