Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial Dorong Minat Baca Masyarakat Kota Serang

BANTENRAYA.COM --- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Serang menelurkan program Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial.

Dengan program Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial ini diharapkan dapat mendorong minat baca masyarakat Kota Serang.

Kepala DPK Kita Serang Wahyu Nurjamil mengatakan, Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial memiliki semangat bagaimana agar masyarakat berdaya dengan buku.

Dengan membaca, masyarakat mendapatkan ilmu pengetahuan yang bisa diaplikasikan.

Baca Juga: Keutamaan Haji Mabrur, Amal Utama Ketiga Setelah Jihad di Jalan Allah

Sehingga diharapkan tidak hanya menambah pengetahuan melainkan juga menambah keahlian yang bisa menciptakan peluang usaha baru.

"Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial kita sosialisasikan ke masyarakat yang diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat," kata Wahyu saat membuka acara Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di Gedung Juang 45 Kota Serang, Jumat, 17 Juni 2022.

Dalam acara itu, sejumlah ibu-ibu rumah tangga diajari bagaimana membuat buket dari bahan yang mudah didapatkan dan murah oleh pemateri bernama Iyum Rusminah, praktisi kerajinan.

Baca Juga: Anjuran dan Tata Cara Shalat Tawaf bagi Jamaah Haji, Ternyata Sangat Mudah

Bila sudah mahir, masyarakat bisa menggunakan keterampilan mereka membuat buket sebagai jasa, misalkan ketika ada yang ulang tahun atau wisuda.

Dengan demikian, masyarakat bisa mendapatkan penghasilan tambahan.

Namun, dasar dari keterampilan ini adalah pengetahuan yang didapatkan dari buku.

Baca Juga: Preview Melur Untuk Firdaus Episode 14: Dee Kesal Melihat Melur Selangkah Lebih Maju?

Sehingga ketika masyarakat ingin menambah pengetahuan dan skill mereka bisa mendapatkannya dengan membaca buku.

Kabid Perpustakaan DPK Kota Serang Yusrini Pratiwiningrum mengatakan, kerajinan membuat buket saat ini diminati masyarakat.