Helldy Kunjungi Toko Oleh Oleh Kaos Khas Cilegon

BANTENRAYA.COM - Walikota Cilegon Helldy Agustian bersama sejumlah pejabat mengunjungi toko oleh oleh kaos khas Cilegon, Cilegon Teger di Blok D, Nomor 1, Komplek Pondok Cilegon Indah atau PCI, Kota Cilegon.

Toko Cilegon Teger menyediakan kaos dengan berbagai disain sablon bertema sejarah, budaya, tradisi, makanan tradisional Cilegon dan pelesetan kata-kata.

Helldy mengatakan, produk kaos Cilegon Teger cukup bagus dengan disain-disain khas Kota Cilegon, seperti sejarah perjuangan Geger Cilegon, pahlawan Cilegon Ki Wasyid, Tugu Baja, makanan tradisional Cilegon dan kata-kata pelesetan.

Baca Juga: Terbaru! 17 Ucapan Hari Laut Sedunia 2022, Penuh Makna dan Motivasi untuk Menjaga Kelestarian Laut

"Ini kaos tradisi-tradisi Cilegon, ini ada (Kaos bertema_red) Kampung Pagebangan, sentra onderdil motor di Cilegon. Memang (dari dulu_red) banyak orang yang memperbaiki motor-motor di Pagebangan," kata Helldy sambil menunjukkan kaos di tangannya, Minggu, 5 Juni 2022.

Helldy juga menunjukkan kaos dengan disain lainya.

"Ini juga nih, ada nih, tuh, apa nih, Kota Cilegon akur sedulur aje ribut sebatur. Ada-ada aja pelesetannya nih. Tapi bener juga ya, ini bisa dipakai untuk mengingatkan kita harus akur sedulur semuanya, jangan ribut ribut, karena kita, Cilegon bukan punya aku, bukan punya kamu, tapi punya kita semua," jelas Helldy sambil menunjukkan kaos bertema pelesetan moto logo Pemkot Cilegon yang dipakainya.

Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Masters 2022 Hari Ini, Jagoan Bulutangkis Merah Putih Siap Berlaga

Helldy mengucapkan terima kasih kepada toko kaos Cilegon Teger yang telah mengangkat tradisi, sejarah dan trend terkini Cilegon melalui disain kaosnya.

"Terima kasih, sukses buat Cilegon Teger, luar biasa, sukses selalu," pungkasnya.

Ewok, pemilik toko kaos Cilegon Teger mengatakan, kaos-kaos Cilegon teger memang diciptakan untuk mengangkat sejarah, tradisi, budaya, makanan tradisional khas Cilegon dan pelestan-pelesatan kata.

Baca Juga: BBKSDA Riau Investigasi Viralnya Pria Ditarik Orang Utan, Ini Hasilnya

Harapannya, kata Ewok, lebih mengenalkan sejarah dan tradisi Kota Cilegon lebih luas lagi dan agar tidak punah, karena kaos sebagai salah satu fashion yang setiap saat dipakai, terutama anak muda.

"Kita memang fokus dengan sejarah, budaya dan perkembangan Kota Cilegon masa kini. Kaos yang identik dengan gaya berpakaian anak muda, harapannya bisa juga mengingatkan anak-anak muda Kota Cilegon tentang sejarah, tradisi dan budayanya dengan tetap mengikuti trend melalui kaos," ungkap pemuda yang memiliki nama lengkap Mahdina Zulkarnaen ini.