BANTENRAYA.COM - BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk Senin 23 Mei 2022.
Terdapat 22 provinsi yang masuk radar peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG.
Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Klas 1 Tangerang Urip Setiyono membenarkan, adanya peringatan dini yang dikeluarkan terkait potensi cuaca ekstrem.
Baca Juga: CATAT! PT KAI Berlakukan Perubahan Rute KRL Mulai 28 Mei 2022, Cikarang-Jakarta Kota Dihapus
"Peringatan dini berlaku pada 21 Mei 2022 - 23 Mei 2022," ujarnya kepada Bantentraya.com, Minggu 22 Mei 2022.
Ia menjelaskan, sirkulasi siklonik terpantau di Selat Karimata bagian selatan yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Laut Jawa.
Daerah konvergensi lainnya juga terpantau memanjang dari Jawa Tengah hingga Jawa Barat.
Baca Juga: Link Nonton Drakor Welcome to Wedding Hell Sub Indo yang Aman Bukan di LK21, Telegram dan IndoXX1
Kemudian di Kalimantan Utara, dari Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Timur, dari Sulawesi bagian tengah hingga Selat Makassar bagian utara.
Lalu Di Sulawesi Utara, Maluku Utara dan memanjang dari Papua hingga Teluk Cendrawasih.
"Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut," tutunya.
Baca Juga: Polikus Senior Golkar Fahmi Idris Meninggal Dunia, Ini Profil Singkatnya
Berkaitan dengan hal tersebut, BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem.
Potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang di 13 provinsi yakni Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Yogyakartam Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur.
"Lalu Gorontalo, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku serta Papua Barat," ungkap Urip.
Artikel Terkait
Peringatan Dini Cuaca Esktrem, Banten Berpotensi Dilanda Hujan Lebat hingga Gelombang Tinggi 7 Meter
Termasuk Banten, 29 Provinsi Berpotensi Dilanda Cuaca Esktrem hingga 2 Hari ke Depan
Ada Potensi Tsunami Akibat Erupsi Gunung Anak Krakatau, BMKG Minta Pemkab Pandeglang Cek Kesiapan Shelter
Link Streaming Pengamatan Hilal 1 Syawal 1443 H BMKG, Lebaran Idul Fitri Berpotensi Bersamaan
Ogah Kecolongan dari Erupsi Gunung Anak Krakatau, BMKG Pasang Alat Deteksi Tsunami di Kawasan Pandeglang
Cuaca Panas Terik Terjadi hingga Pertengahan Mei 2022, BMKG Minta Masyarakat Lakukan Hal ini atau......
Rekapitulasi BMKG, Frekuensi Gempa Bumi di Banten Meningkat 21 Persen
Peringatan Dini BMKG, Selat Sunda Berpotensi Dihantam Gelombang Tinggi 4 Meter hingga 2 Hari ke Depan