BANTENRAYA.COM - Pemakaman jurnalis Al Jazeera, Shireen Abu Akleh diwarnai dengan aksi kekerasan yang dilakukan oleh polisi Israel.
Insiden kekerasan oleh polisi Isreal atas prosesi pemakaman jurnalis Al Jazeera Shiren Abu Akleh, langsung ditanggapi oleh Al Jazeera sendiri.
Al Jazeera jelas-jelas mengutuk kekerasan yang dilakukan oleh polisi Israel terhadap pemakaman jurnalis Al Jazeera Shireen Abu Akleh.
Baca Juga: Nikita Mirzani Siap Tinggalkan Indonesia hingga Ungkap Gaji Sang Pacar Segini.....
Dikutip bantenraya.com dari web Al Jazeera, Shireen Abu Akleh merupakan wartawan veteran Al Jazeera yang dibunuh oleh pasukan Israel pada Rabu, 11 Mei 2022 saat bertugas meliput serangan Israel di kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki.
Menurut Al Jazeera pemakaman Shireen akan dilaksanakan pada hari Jumat, 13 Mei 2022.
"Ribuan orang telah berkumpul untuk berpartisipasi dalam pawai pemakaman yang tidak akan diizinkan oleh pasukan Israel," ujar Al Jazeera menerangkan kronologinya.
Artikel Terkait
Pemakaman Jurnalis Al Jazeera Shireen Abu Akleh Dihalau Polisi Isreal, Suara Pekik Takbir Bergema