Pengakuan Korban Perampokan Alfamart Tangerang, Pelaku Bawa Pisau dan Pistol

BANTENRAYA.COM - Tiga orang korban perampokan Alfamart Jatake, Kelurahan Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, berhasil diselamatkan polisi. Namun pelaku yang diduga berjumlah tiga orang berhasil melarikan diri.

Salah satu korban Risma mengatakan dia dan dua orang rekan kerja di Alfamart, sempat disandera dan disekap di dalam toko. Sebelum polisi berhasil menyelamatkannya.

"Kita disekap 3 orang, Alhamdulillah gak kenapa-kenapa. Pelakunya tiga (orang-red)," katanya dikutif Bantenraya.com, dari salah satu stasiun televisi nasional, Rabu 20 April 2022.

Risma mengaku cukup ketakutan atas peristiwa tersebut. Namun dirinya tetap berusaha tenang, agar pelaku tidak menyakitinya.

Baca Juga: Link Nonton Moon Knight Episode 4, Lengkap dengan Sinopis dan Jadwal Tayang

"Nggak (terluka) soalnya nggak berontak," tandasnya.

Lebih lanjut, Risma mengungkapkan ketiga pelaku yang mempersenjatai diri dengan pistol dan senjata tajam, diduga berhasil melarikan diri.

"Pistol sama pisau. Nggak tau deh saya (jumlah pelaku yang membawa pistol). Tadi ada polisi masuk, udah gak ada (pelaku)," ungkapnya.

Untuk diketahui, video aksi tembak-tembakan viral di media sosial, saat kepolisian melakukan upaya menyelamatkan tiga pegawai Alfamart yang diduga disandera perampok.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Bandar Udara Trunojoyo, di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

Dari rekaman kamera pengintai yang diperoleh Bantenraya.com pada 20 April 2022, terlihat seorang pegawai perempuan dan seorang laki-laki berjaket hitam dan menggunakan helm terlihat melarikan diri ke dalam toko.

Tidak lama berselang, pelaku masuk masuk ke dalam toko dengan membawa senjata tajam. Dalam aksinya itu pelaku menggunakan switer hitam dan memakai topi hitam.

Pelaku kemudian kembali untuk membuka pintu toko. Setelah itu, pelaku kedua yang juga memakai switer hitam dan menggunakan helm masuk, menyandera seorang pegawai Alfamart menggunakan senjata tajam, jenis golok.

Baca Juga: Helikopter Basarnas Evakuasi Korban Kemacetan Tol Cilegon Barat dan Kapal Tenggelam di Pelabuhan Merak

Pelaku pertama yang masih berada di pintu toko, kembali memanggil pelaku ketiga untuk masuk ke dalam toko. Seperti pelaku lainnya, pelaku ketiga juga memakai pakaian serba hitam. ***