BANTENRAYA.COM - Tunjungan Plaza Surabaya terbakar pada Rabu 13 April 2022 sekitar pukul 18.45, atau menjelang berbuka puasa.
Api pertama kali muncul dari gedung lantai lima dan terus merembet ke bagian lainnya.
Dalam berbagai video yang beredar, api menyebar begitu cepat.
Sejumlah barang yang terbakar pun sempat berjatuhan dalam jumlah besar seperti meteor ke bawah.
Berikut Fakta-Fakta mengenai Tunjungan Plaza Surabaya yang terbakar, Rabu 13 April 2022.
1. Tunjungan Plaza Surabaya Mal Terbesar Indonesia
Tunjungan Plaza Surabaya adalah salah satu mal terbesar di Indonesia. Mal ini mempunyai luas mencapai 170.000 meter persegi. Mal ini didirikan pada tahun 1986, terletak di pusat kota Surabaya tepatnya di Jalan Jend. Basuki Rahmat. Mal ini resmi dibuka pada tahun 1986 dengan nama Plaza Tunjungan.
2. Pengunjung Panik Berlarian
Pengunjung berlarian panik setelah mengetahui Tunjungan Plaza Kebakaran. Saat itu asap mulai menyelimuti lantai bawah Tunjungan Plaza Surabaya.
Salah seorang pengunjung mal bernama Hikma Sakiyah Anggraeini mengatakan saat kejadian dia sedang berbuka puasa di salah satu restoran di mal tersebut.
Tiba-tiba banyak orang berlari meninggalkan mejanya masing-masing untuk menyelamatkan diri.
"Pas saya makan tiba-tiba semua orang pada berlari, ternyata ada kebakaran," kata Anggi sapaan akrabnya dikutip dari fajar.co.id.
Anggi mengaku sempat panik melihat orang-orang berlarian.
Dia akhirnya ikut mengemasi barang-barangnya dan menyelamatkan diri.
Artikel Terkait
Pengeroyokan Ade Armando Jadi Sorotan Media Internasional
Kekerasan Terhadap Ade Armando, Imam Syamsi Ali: Respons Dengan Akhlak dan Hukum yang Ada
Keroyok Ade Armando Saat Demo 11 April, Apa Sebenarnya Motif Para Pelaku?
Kasus Pengeroyokan Ade Armando, Polisi Ringkus Satu Tersangka Baru
Ternyata Ini Motif Pelaku Pengeroyokan Ade Armando Saat Demo 11 April, Kesal karena......
Pemukul Pertama Ade Armando Dhia Ul Haq Ditangkap di Pesantren
Ade Armando Ternyata Berstatus Tersangka Penistaan Agama Sejak 2017
Teknologi Face Recognition Polisi Belum Akurat 100 Persen, Abdul Manaf Terduga Pengeroyok Ade Armando Dilepas
Mengenal Face Recognition, Teknologi yang Digunakan Polisi untuk Mencari Pelaku Pengeroyok Ade Armando
Dua Kali Face Recognition Polisi Salah Identifikasi Orang di Kasus Ade Armando