BANTENRAYA.COM - Ajang pencarian bakat X Factor Indonesia menjadi panggung berharga bagi Tyok Satrio, untuk membuktikan bahwa kualitas dirinya sebagai musisi yang bisa membuat lagu sendiri.
Setelah melewati babak audisi dengan lagu ciptaannya sebelumnya yang berjudul Ada Untukmu, Tyok berhasil menaklukkan hati para juri dengan lagunya yang berjudul Pedih.
Lagu Pedih merupakan tembang kedua dari peserta audisi Tyok Satrio yang dipopulerkan lewat panggung X Factor Indonesia 2021. Sebelumnya, ia memperkenalkan lagu Ada Untukmu di babak audisi yang kini viral di media sosial.
Baca Juga: Lirik lagu Lentera Persembahan Lesti Kejora untuk Baby 'L', Menyentuh dan Penuh Makna
Berikut ini lirik lagu 'Pedih' yang dinyanyikan Tyok Satrio:
Apa ku bermimpi ini terjadi padaku
Kisah cinta yang selama ini
Aku perjuangkan
Kau pun berubah
Dan tak lagi sama
Seperti dulu saat kamu selalu menungguku
Pedih kenyataannya
Kau memilih dia
Tak berfikirkah
Kau tentang
Hancurnya perasaanku
Baca Juga: PKS Kabupaten Lebak Berangkatkan Puluhan Pemuda Kembara ke Cinangka, Ada Apa?
Mungkinkah selama ini
Kau berpura-pura
Menjadikanku persinggahan
Di saat engkau
Di saat kau menunggu dia
Kau pun berubah
Dan tak lagi sama
Seperti dulu saat kamu selalu menungguku
Pedih kenyataannya
Kau memilih dia
Tak berfikirkah
Kau tentang
Hancurnya perasaanku
Mungkinkah selama ini
Kau berpura-pura
Menjadikanku persinggahan
Di saat engkau
Di saat kau menunggu dia
Baca Juga: Beredar Undangan Pernikahan Park Shin Hye dan Choi Tae Joon di Tanggal Cantik, 22 Januari 2022
Pedih kenyataannya
Kau memilih dia
Tak berfikirkah
Kau tentang
Hancurnya perasaanku
Artikel Terkait
Inovasi Terbaru E-KTP Digital di 50 Kabupaten dan Kota, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
Profil dan Biodata Dinda Kirana Kekasih dari Naufal Samudra yang Ditangkap Atas Kasus Narkoba
Beredar Undangan Pernikahan Park Shin Hye dan Choi Tae Joon di Tanggal Cantik, 22 Januari 2022
Pemkot Serang Fasilitasi Istigasah Harlah Jadab Ketiga, Walikota: Kota Serang Masih PPKM Level 2
PKS Kabupaten Lebak Berangkatkan Puluhan Pemuda Kembara ke Cinangka, Ada Apa?