BANTENRAYA.COM – Gunung Anak Krakatau atau GAK di perairan Selat Sunda, Lampung Selatan dikabarkan meletus dua kali pada dini hari.
Dari hasil laporan aktivitas GAK pada Rabu 29 Maret 2023 dari pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB teramati terjadi letusan dua kali.
BACAJUGA:
Gunung Anak Krakatau dengan ketinggian 157 MDPL itu saat terjadi letusan mengeluarkan sinar api setinggi 25 meter hingga 200 meter.
Baca Juga: Al Muktabar Diusulkan Lagi ke Presiden Jokowi sebagai Pj Gubernur Banten, Siapa 2 Orang Lainnya?
Secara visual gunung terlihat jelas hingga kabut 0-III dan asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga tebal dan tinggi 25-200 meter di atas puncak kawah.
Kemudian, GAK teramati dua kali terjadi letusan dengan dengan tinggi 300-600 meter dan warna asap hitam.
“Teramati sinar api tinggi lebih kurang 25 sampai 200 meter. Tidak terdengar suara dentuman,” dikutip Bantenraya.com dari https://magma.esdm.go.id, Rabu 29 Maret 2023.
Baca Juga: Penjaringan Ketua KONI Kabupaten Tangerang 2023, Eka Wibayu Jadi Calon Tunggal
Sedangkan untuk aktivitas kegempaan terjadi letusan dua kali dengan mplitudo 38 sampai 70 mili meter dan durasi 25-38 detik.
Kemudian untuk tremor menerus atau microtremor terekam dengan amplitudo 0.5 samlai 10 milimeter dengan dominan 1 mili meter.
Masyarakat, pengunjung, wisatawan, dah pendaki diimbau tidak mendekati gunung level III siaga itu atau beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah aktif.***
