BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegon Helldy Agustian akhirnya menetapkan 2 pejabat baru sebagai Direksi di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Cilegon Mandiri (BPRSCM).
Penetapan 2 jabatan baru melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa BPRSCM di Rumah Dinas Walikota Cilegon, Senin 16 Januari 2022.
Penetapan 2 direksi BPRSCM, setelah sebelumnya dilakukan seleksi terbuka atau open bidding untuk jabatan Direktur Bisnis dan Direktur Operasional dan Kepatuhan.
Baca Juga: Link Masa Sanggah Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tenaga Teknis BKN 2022, Jangan Sampai Salah
Pada posisi Direktur Bisnis Yoyo Hartoyo dan Direktur Operasional dan Kepatuhan Zamroni Tama. Dua Direksi baru tersebut sebelumnya berpengalaman kerja di Bank Bukopin.
Hal yang sama juga pernah dilakukan Dirut BPRSCM Novran Evriatman yang pernah bekerja di Bank Bukopin.
Pada RUPS Luar Biasa tersebut, juga dihadiri sejumlah Komisaris dan Dewan Syariah BPRSCM, pejabat Pemkot Cilegon seperti Sekretaris Daerah Maman Mauludin.
Asisten Daerah I Tatang Muftadi, Asisten Daerah II Tb Dikrie Maulawardhana, Staf Ahli Walikota Sabri Mahyudin dan beberapa pejabat Pemkot Cilegon lainnya.
Namun, dalam RUPS Luar Biasa tersebut tampak tidak ada Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta.
Walikota Cilegon Helldy Agustian mengatakan, proses seleksi terbuka sudah dilakukan.
Baca Juga: Korban Pembunuhan yang Dibuang di Hutan Karet di Cijaku Lebak Sempat Disuguhi Kopi Bercampur Racun
“Kita diskusi, ini kan kebutuhan dari Direktur Utama, kita kan bisa melihat siapa yang memiliki kapasitas dan kompetensi,” tuturnya.
“Dari hasil itu proses kelulusan dan pengalaman dan sebagainya, Alhamdulillah Pak Yoyo sebagai Ditektur Bisnis, kemudian Pak Zamroni sebagai Direktur Operasional dan Kepatuhan,” kata Helldy.
Dikatakan Helldy, saat ini Direksi di BPRSCM ada tiga orang. Direktur Utama Novran Evriatman, Direktur Bisnis Yoyo Hartoyo dan Direktur Operasional dan Kepatuhan Zamroni Tama.
Baca Juga: Sudah Ada Perintah Kemendagri, Pelaksanaan Pilkades 2023 di Kabupaten Serang Belum Jelas
“Jadi sudah ada tiga (Direksi) Pak Novran ini PR-nya (Pekerjaan Rumah) sudah selesai, dalam arti kemarin kan sudah dicabut pengawasan OJK (Otoritas Jasa Keuangan),” katanya.
Menurut Helldy, ke depan BPRSCM diharapkan bisa pengembangan ekonomi-ekonomi kecil dan bisa berkolaborasi dengan industri-industri di Kota Cilegon.
“Kota tidak meminta sesuatu di luar, daripada melanggar hukum atau apa,” terangnya.
Baca Juga: Segini Besaran Pesangon yang Diterima Karyawan PT Nikomas Gemilang Jika Mengundurkan Diri
Helldy juga mengaku akan melakukan evaluasi berkala terhadap kinerja Direksi BPRSCM. Ia meminta adanya produk perbankan yang bisa menjadi percontohan nasional.
“Mereka orang-orang swasta, orang-orang perbankan. Target itu harus ada, kalau kerja gak punya target bukan kerja namanya,” tuturnya.
Helldy menambahkan, pada 2021 BPRSCM mengalami kerugian Rp 21 miliar tapi pada 2022 mengalami untung.
Baca Juga: Korban Pembunuhan yang Dibuang di Hutan Karet di Cijaku Lebak Sempat Disuguhi Kopi Bercampur Racun
“Ini setelah ada penyesuaian, perbaikan, kita tidak bicara masa lalu, kita bicara masa depan,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Direktur Bisnis BPRSCM Yoyo Hartoyo mengaku akan menjalankan program yang telah diarahkan Walikota Cilegon Helldy Agustian. Pihaknya bakal menyasar industri sebagai pangsa pasar perbankan.
“Arah kita pemberdayaan UKM (Usaha Kecil Menengah). Terus kami akan menciptakan program sinergi dengan industri, saya yakin peluang akan sangat banyak,” tuturnya.
Yoyo mengaku jika dirinta memunyai pengalaman kerja di Bank Bukopin. Ia telah belasan tahun bekerja di Bank Bukopin.
“Saya pernah di Bank swasta nasional 16 tahun, saya di Bank Bukopin 16 tahun. Saya membentuk koperasi dengan teman-teman untuk spesialis pembiayaan pensiunan, kami punya tenaga pemasar dari Sabang sampai Merauke,” tuturnya.
Direktur Operasional dan Kepatuhan Zamroni Tama mengaku akan bekerja dan berkolaborasi dengan berbagai stakeholder.
“Saya kira bukan suatu hal yang sulit, saya berpengalaman. Saya di bank swasta di Bukopin terakhir di Banyuwangi saya,” tuturnya. ***

















