BANTENRAYA.COM – Negara Indonesia sedang dihebohkan dengan mainan bernama lato lato.
Kini lato lato sedang jadi tren di Indoensia, padahal dulunya mainan paling berbahaya dan terlarang digunakan.
Seperti apa sejarah mainan lato lato jadi berbahaya? Baca artikel ini sampai habis untuk mengetahuinya.
Baca Juga: Link Nonton Film Ketua Bem and His Secret Wife Episode 6, Lengkap dengan Sinopsis dan Jadwal Tayang
Sebuah mainan berbentuk bola dengan tali, yang ketika dipantulkan berbunyi “tok tok”, disebut lato lato.
Selain lato lato, mainan berbentul bola dengan tali tersebut memiliki banyak nama. Seperti klacker, klick-klacks, whacker, dan masih banyak lagi.
Namun ternyata, mainan lato lato pernah menimbulkan masalah sosial di negara Barat, salah satunya Inggris.
Baca Juga: Lirik Lagu Resmi 1 Abad NU, Memperingati 100 Tahun Nahdlatul Ulama
Dilansir Bantenraya.com dari akun TikTok @virgaraditya pada 7 Januari 2023, begini informasinya.
Mainan lato lato di Inggris muncul pada tahun 1960 sampai 1970 awal, dan anak-anak demam memainkannya.
Seiring berjalannya waktu, mainan lato lato disalahgunakan karena bentuknya yang mirip senjata koboi asal Argentina.
Selain itu, lato lato juga sering meledak ketika digunakan, karena produksinya kurang baik.
Pada tahun 1971 Departemen Dalam Negeri Inggris melakukan penyelidikan mengenai lato lato dilarang atau tidak.
Namun negara Amerika sudah terlebih dahulu melarang penggunaan mainan lato lato pada tahun 1985.
Selain dilarang, lato lato termasuk dalam daftar 10 mainan anak-anak terlarang paling berbahaya.***
















