Minggu, 2 November 2025
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
Minggu, 2 November 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik-baik Saja, Waktunya Kini Indonesia Mengambil ‘Untung’

Jermainne Tirta Dewa Oleh: Jermainne Tirta Dewa
28 September 2022 | 19:27
Tantangan Baru Industri dalam Negeri Pasca Lolos dari Pandemi Covid-19

Ilustrasi industri. Industri dalam negeri harus siap menjawab tantangan baru usai berhasil lolos dari jerat pandemi Covid-19. Pixabay/ iLights

Bagikan Ke WhatsAppBagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Telegram

BANTENRAYA.COM – Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies (CSIS) Yose Rizal Damuri menilai Indonesia harus bisa memanfaatkan momentum perekonomian global yang sedang tidak baik-baik saja.

Ekonomi dunia diprediksi menghadapai perfect storm akibat resesi global serta krisis pangan dan energi namun Indonesia harus bisa mengambil ‘untung’.

“Memanfaatkan momentum. Sayangnya selama ini, kita (Indonesi-red) suka telat memanfaatkan momentum,” ujar Yose.

Baca Juga: Link Nonton Preman Pensiun 6 Episode 29 Legal Full HD: Selamat Datang Bos Baru Terminal!

Momentum itu harus dimanfaatkan Indonesia untuk menarik investasi ke Indonesia.

Untuk itu, Indonesia harus menjaga iklim investasi dan usaha tetap kondusif di tengah ketidakpastian global.

“Harus konsisten melakukan perbaikan iklim usaha dan iklim investasi, sehingga Indonesia punya daya tarik, daya saing lebih di antara negara-negara yang saat ini sedang bermasalah,” lanjutnya.

Baca Juga: Ditanya Siapa Rehan, ini Jawaban Menohok Intan Lembata: Jagung dan Pohon jadi Saksi 

Sebelumnya, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia baik pemerintah maupun masyarakat, untuk mewaspadai besarnya dampak ekonomi akibat gelombang resesi global yang saat ini melanda dunia. 

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga menjelaskan, perekonomian global tengah dihadapkan pada tantangan yang disebut dengan the perfect storm atau 5C yaitu Covid-19, conflict Rusia-Ukraina, climate change, commodity prices, dan cost of living.

Ketua Umum Golkar ini menilai, salah satu sektor kunci dalam menghadapi terpaan krisis global adalah industri pangan.

Baca Juga: Toni Si Bos Kecil Preman Pensiun 6 Bikin Masalah Lagi di Terminal, Cecep Dibuat Geleng-geleng Kepala

Sebab, ketersediaan pangan yang dapat dijangkau berbagai pihak dinilai mampu menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Yose menggariskan beberapa hal agar Indonesua bisa bertahan sekaligus memanfaatkan momentum ketidakstabilan golbal.

Menurutnya, pemerintah perlu mempunyai intrumen kebijakan makro yang adaptif.

Baca Juga: 6 Syarat Agar Dana BPJS Ketenagakerjaan Bisa Diambil Walau Masih Bekerja

BACAJUGA:

Setelah 3 Bulan Lebih Bergabung, Rafael Struick Akhirnya Mencetak Gol Perdana untuk Dewa United

2 November 2025 | 12:51
Film horor Shutter

Harga Tiket Film Shutter Hari Ini di Bioskop Tangerang, Dibintangi Vino G Bastian dan Anya Geraldine

2 November 2025 | 12:41
Would You Marry Me episode 9 dan 10

Drama Would You Marry Me Episode 9 dan 10 Sub Indo: Spoiler Lengkap dengan Jadwal Tayang

2 November 2025 | 12:30
Daftar Film Bioskop Cilegon

Intip Daftar Film Bioskop Cilegon yang Tayang Hari Ini, Ada Tumbal Darah hingga Stolen Girl

2 November 2025 | 12:21

Ia mencontohkan ketika suku bunga diperlukan naik, maka bank sentral dan pemerintah juga harus langsung merespons cepat. 

Begitu juga ketika suku bunga diperlukan turun untuk menjaga pertumbuhan, bank Sentral dan pemerintah juga harus cepat melakukannya.

“Pertama, tentunya mempunyai kebijakan ekonomi makro, moneter, dan fiskal yang cukup bisa adaptif,” terusnya.

Baca Juga: Viral! Seorang Pemuda Menyambut AHY dengan Kaos Puan Maharani, Pemuda: Selamat Datang Pak

Selanjutnya, pemerintah juga harus bisa menjaga kepercayaan masyarakat. Hal itu penting dilakukan agar konsumsi domestik terjada dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menurutnya, perekonomian Indonesia lebih banyak tergantung dari konsumsi domestik yang mencapai 55 persen dari perekonomian.

Hal itu pula yang membuat Indonesia relatif mampu bertahan dari gonjang-ganjing perekonomian dunia. 

Baca Juga: Coki Pardede Klarifikasi Terkait Nonton Video Panas Cowok saat Diciduk Polisi, Ternyata…

“Pemerintah harus menjaga kepercayaan masyarakat yang sekarang ini cukup tinggi, sehingga konsumsi domestik masih bisa cukup mendorong perekonomian,” tegasnya.

Yose menegaskan pemerintah juga harus melanjutkan reformasi struktural untuk membuat iklim usaha dan investasi Indonesia semakin menarik.

“Yang paling penting melanjutkan reformasi struktural, terutama perbaikan kebijakan-kebijakan kita. Yang sudah dilakukan adalah dengan omnibus cipta kerja kemarin,” tegasnya.

Baca Juga: 20 Kode Promo Gojek GoFood, GoRide, GoCar dan GoShop, 28 September 2022,Diskon Hingga 50 Ribu

Menurutnya, investasi global tengah turun, sehingga semakin menjadi rebutan banyak negara.

Ketika Indonesia mampu membuktikan sebagai tujuan investasi yang layak dan menarik, maka Indonesia akan mendapat keuntungan dari badai krisis global.

“Investasi global sedang turun, jadi rebutannya semakin banyak, tetapi kalau kita lebih stabil dari sisi ekonomi makro, inflasi terjaga, dunia usaha kita menarik. Kita bisa juga menjadi lebih baik dari negara tersebut,” tuturnya.

Baca Juga: 5 Quotes untuk Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 2022, Berisi Shalawat dan Puji Syukur

Kebijakan Mitigasi

Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Teguh Dartanto menyatakan bahwa masyarakat Indonesia disebut telah berpengalaman melewati berbagai krisis, dan kebiasaan masyarakat Indonesia dapat secara natural membangun jaring pengaman sosial di masyarakat. 

“Masyarakat kita memiliki pengalaman panjang dan pernah melewati berbagai krisis ekonomi khususnya 1998, krisis Covid-19, sehingga pengalaman ini mendorong masyarakat dapat memiliki mitigasi yang cukup baik dengan berbagai gejolak yang ada,” tuturnya.

“Masyarakat kita memiliki modal sosial (pengajian, kegiatan masyarakat, kegiatan keagamaan, kegiatan olahraga, arisan) sehingga mereka bisa saling membantu satu dengan lainnya dengan kata lain modal sosial mendorong terbentuknya jaring pengaman sosial di level masyarakat,“ ujarnya hari ini.

Baca Juga: SUDAH DIBUKA! Simak Syarat dan Jadwal Rekutmen PLD 2022 Kemendesa dari Pendaftaran hingga Penempatan

Selain itu, dia menambahkan, Perekonomian Indonesia sebagian besar didominasi perekonomian yang bersifat informal yang tidak tercatat sehingga kita tidak tahu pasti potensinya serta banyak yang bersifat subsisten, sehingga sektor-sektor inilah tumpungan masyarakat di saat kondisi krisis.

Selain kekuatan masyarakatnya, pemerintah juga telah melakukan extra effort untuk menjaga inflasi dan pertumbuhan ekonomi.

Tantangan global sekarang ini disebut-sebut akan mendatangkan ‘perfect storm’. Extra effort yang dilakukan pemerintah sendiri diapresiasi oleh Teguh. Namun, ada catatan untuk kian memperkuat perekonomian dalam negeri. 

Baca Juga: Download 10 Link Twibbon Hari Kereta Api Indonesia 2022 di sini, Cocok Jadi Foto Profil atau Status

“Dalam kontek perfect storm kondisi global, selain pemerintah bekerja keras untuk pengendalian inflasi, pemerintah harus memperkuat perekonomian domestik,” ujarnya.

Indonesia memiliki pasar yang cukup besar sehingga optimalisasi peran ekonomi domestik bisa menyerap dampak negatif dari gejolak perekonomian global,“ kata Teguh. 

Perananan pemerintah daerah dan pemerintah desa harus lebih dioptimalkan dalam mendorong perekonomian daerah. Dana desa merupakan instrumen yang cukup efektif untuk mendorong aktivitas perekonomian lokal.

Baca Juga: Bingung! Hidup Masih Terlilit Utang Padahal Sudah Rajin Sholat, Ustadz Adi Hidayat Ungkap Penyebabnya

“Dana desa tahun depan bisa ditambah besarannya sehingga perekonomian desa dan daerah terus menggeliat,” saran Teguh.

Tentang krisis global, gejolak harga energi, harga pangan dan juga penurunan permintaan barang ekspor Indonesia tentu akan tertransmisi ke perekonomian domestik. Namun kata Teguh, tidak akan terlalu dalam. 

“Dampaknya tidak serta merta karena Indonesia selalu lag behind karena rendahnya integrasi perekonomian Indonesia dalam global value chain (GVC),” tuturnya.

Rendahnya Indonesia dalam GVC bisa membuat perekonomian Indonesia relatif resilien dari berbagai guncangan,” tandas Teguh. ***

Editor: Administrator
Tags: ekonomi duniamengambiltak baik
Previous Post

Dukung Layanan Berintegritas, Enam Unit PLN se-Jakarta dan Banten Gelar Multi Stakeholder Forum

Next Post

Catherine Wilson Dikabarkan Akan Segera Menikah dengan Anggota DPR, Begini Ceritanya

Related Posts

Nasional

Setelah 3 Bulan Lebih Bergabung, Rafael Struick Akhirnya Mencetak Gol Perdana untuk Dewa United

2 November 2025 | 12:51
Film horor Shutter
Nasional

Harga Tiket Film Shutter Hari Ini di Bioskop Tangerang, Dibintangi Vino G Bastian dan Anya Geraldine

2 November 2025 | 12:41
Would You Marry Me episode 9 dan 10
Nasional

Drama Would You Marry Me Episode 9 dan 10 Sub Indo: Spoiler Lengkap dengan Jadwal Tayang

2 November 2025 | 12:30
Daftar Film Bioskop Cilegon
Nasional

Intip Daftar Film Bioskop Cilegon yang Tayang Hari Ini, Ada Tumbal Darah hingga Stolen Girl

2 November 2025 | 12:21
lowongan kerja terbaru PT Indofood
Nasional

Lowongan Kerja Terbaru Tangerang di PT Indofood Fortuna Makmur, Dibutuhkan Operator Produksi

2 November 2025 | 09:13
Persita Tangerang
Nasional

Persita Tangerang Imbang atas Bhayangkara FC, Carlos Pena Soroti Keputusan Wasit

2 November 2025 | 08:49
Load More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular

  • Info lowongan kerja PT Lautan Otsuka Chemical

    Lowongan Kerja di Cilegon di PT Lautan Otsuka Chemical Terbaru 2025, Intip Persyaratannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemutihan Pajak Kendaraan Diperpanjang Lagi? Gubernur Banten Beri Jawaban Tegas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lowongan Kerja Forbis Hotel Kota Cilegon, Terbuka untuk lulusan SMA Ini Posisinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Segera Apply! Lowongan Kerja PT CJ Feed and Care Indonesia Penempatan Serang, Terbuka untuk Lulusan SMA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pusaran Korupsi di PGN, KPK Sita Pipa Sepanjang 7,6 Kilometer di Cilegon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lowongan Kerja Terbaru Tangerang di PT Indofood Fortuna Makmur, Dibutuhkan Operator Produksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akhir Oktober 2025, Budi Rustandi Bakal Merombak Besar-besaran Pejabat Eselon III dan IV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tren Ngasih Makan Jule Viral, Buntut Julia Prastini Selingkuhi Na Daehoon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peningkatan Status PPPK Paruh Waktu ke Penuh Waktu, Pemkot Serang Manut Kebijakan Kemenpan RB

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • YLBH Polem Fokus Beri Kemudahan Pendampingan Hukum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Trending
  • Comments
  • Latest
SMAN 1 Cimarga

Pengakuan Siswi SMAN 1 Cimarga yang Ikut Mogok Sekolah, Bukan Dukung Siswa Merokok tapi……

18 Oktober 2025 | 12:16
Forum Honorer Kota Serang

Forum Honorer Serang Nilai Pelantikan 3.800 PPPK Paruh Waktu sebagai Pelecehan Martabat Pekerja

22 Oktober 2025 | 22:25
SMAN 1 Cimarga

Para Siswa SMAN 1 Cimarga Kena Mental Terus Dipojokan Warganet, Pemkab Lebak Kirim Psikolog

16 Oktober 2025 | 19:45
Walikota Cilegon siap mutasi pejabat eselon II

Daftar 10 Pejabat Eselon II Pemkot Cilegon yang Dijamin Tak Dimutasi Robinsar

10 Oktober 2025 | 08:53

Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Bjb Backup Total Pembiayaan UMKM

Asooooy… Kepala Desa akan Diajak Studi Banding ke Korea dan China

Seluruh Ospek di Kampus Diputuskan Digelar Online, Termasuk di Banten

Mudik Resmi Dilarang, Efektif 24 April

Royal Enfield

Gebrakan Royal Enfield di EICMA, Luncurkan Motor Listrik Flying Flea C6

2 November 2025 | 13:00
Suzuki Gixxer SF250 FFV

Suzuki Gixxer SF250 FFV, Motor Sport Berbahan Bakar Bioetanol

2 November 2025 | 12:52

Setelah 3 Bulan Lebih Bergabung, Rafael Struick Akhirnya Mencetak Gol Perdana untuk Dewa United

2 November 2025 | 12:51
HP Oppo Find X9

Cek Harga dan Perbandingan Oppo Find X9 dengan Oppo Find X8, Mana yang Paling Worth it

2 November 2025 | 12:48

Tag

2022 Andra Soni ASN Banten BRI Brigadir J Cilegon drakor drama Korea Film gratis Harga Tiket Helldy Agustian Indonesia Jadwal jadwal tayang Kabupaten Lebak kabupaten serang Kota Cilegon Kota Serang Lebak link nonton link twibbon lowongan kerja Pandeglang Pemilu 2024 Pemkot Cilegon pemkot serang Pemprov Banten pilkada Preman Pensiun 6 Preman Pensiun 7 profil provinsi banten Ramadhan Robinsar serang sinopsis Skin Gratis spoiler sub indo Timnas Indonesia Twibbon UMKM viral
Banten Raya

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda

Nomor ID Pers : 26666 | Status Pendataan : Terverifikasi Faktual | Sertifikat : 1393/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Ikuti Kami

  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda