BANTENRAYA.COM – Berikut ini amalan yang dilarang dilakukan ketika bulan Safar, karena bisa jadi syirik.
BACAJUGA:
Dikalangan masyarakat Indonesia, sudah tersebar bahwa di hari Rabu bulan Safar akan turun 320 ribu bala atau musibah.
Tidak hanya hari Rabu saja, kebanyakan bulan Safar tidak ada yang menikah atau membuka bisnis karena akan sial.
Baca Juga: Profil dan Biodata Aulia Yasmin, Wanita Cantik Mojang Bandung di Preman Pensiun 6
Ketika hari Rabu di akhir bulan Safar, masih banyak masyarakat yang melakukan amalan untuk menolak bala.
Sebagaimana dikutip Bantenraya.com dari kanal YouTube Taman Surga, begini kata Ustadz Syafiq Basalamah.
Awalnya Ustadz Syafiq Basalamah menjelaskan bahwa ada kitab yang menyebutkan bahwa bulan Safar adalah sial.
Baca Juga: Kejari Kantongi Aduan 7 Nasabah Dugaan Korupsi Kredit Fiktif Bank BRI Cabang Pandeglang
“Lalu mereka membuat ibadah tertentu, shalat 4 rakaat membaca Al-Kautsar 17 kali, kemudian membaca Al- Iklhas dan seterusnya, juga membaca doa khusus” terangnya.
Ustadz Syafiq Basalamah menjelaskan bahwa ketika amalan tersebut dilakukan, maka tidak akan kena bala.
“Bayangkan, ibadah ini muncul karena keyakinan yang tidak benar” tegas Ustadz Syafiq Basalamah.
Baca Juga: Kerajinan Bambu Tegal Maja Kabupaten Serang Diperkenalkan ke Pemprov Sumbar
“Ini kita berbicara tentang hal gaib (tidak terlihat) dan tidak diketahui” lanjut ulama ternama tersebut.
Menurutnya, musibah yang diturunkan hanya Allah SWT. yang tahu, sedangkan manusia tidak bisa.
“Safar sama dengan yang lainnya, Allah SWT. tidak menentukan satu bulan itu bala” tegasnya.
Baca Juga: Kebutuhan 500 Ton, Nelayan di Kabupaten Serang Tidak Mendapatkan Kuota Pupuk Subsidi
Dapat disimpulkan, jika melakukan amalam di atas untuk menolak bala, akan dianggap syirik atau tidak percaya Allah SWT.***
