JLS Dianggap Belum Layak untuk Pemudik Motor, Kebijakan Mudik Lewat Pelabuhan Ciwandan Tuai Protes

BANTENRAYA.COM - Akses jalur Jalan Lingkar Selatan (JLS) masih belum layak untuk pemudik motor.

Hal itu karena JLS masih dalam konsisi rusak dan juga minim penerangan jalan, sehingga pemudik motor khawatir malah akan banyak kecelakaan lalu lintas.

Di sisi lain, pemudik yang di luar daerah Banten juga belum mengetahui rute JLS menuju Pelabuhan Ciwandan tersebut.

Baca Juga: Doa Agar Bisa Bangun dan Semangat Santap Sahur Ramadhan, Kamu yang Pelor Wajib Dicoba

Diketahui, PT ASDP Fery Persero mengeluarkan kebijakan jika pemudik motor nantinya akan diarahkan menuju Pelabuhan Ciwandan sebagai rute penyeberangan ke Pulau Sumatera atau melewati JLS.

Dimana hal itu dilakukan untuk memecah gelombang macet yang kerap terjadi di Pelabuhan ASDP Merak.

Bahkan, Pelabuhan ASDP Merak juga tidak akan melayani pemudik kendaraan roda dua nantinya.

Baca Juga: Beli Takjil di Islamic Center, Istri Ketua DPRD Kota Serang Ogah Terima Kantong Plastik Pedagang, Kok Gitu?

Dikutip dari Instagram @bantenraya pada Sabtu 25 Maret 2023, sejumlah warganet memberikan protes terhadap kebijakan ASDP yang mengalihkan rute mudik ke Pelabuhan Ciwandan untuk edisi Lebaran 2023.

Hal itu disampaikan akun @eel*** menyatakan, JLS yang kondisi belum layak berpotensi menimbulkan kecelakaan.

"Rakyat tiri selalu dipinggirkan. Harusnya yang kendaraan roda empat yang masuk jalir Ciwandan," ujarnya.

Baca Juga: PERSIAPKAN DIRI! BUMN Buka Mudik Gratis Lebaran 2023 Bersama Pelindo, Berangkat Tanggal Berapa? 

"Mengingat jalul di Ciwandan Lingkar Selatan jalannya rusak parah dan pasti akan banyak lakalantas. Penerangan enggak ada jalan rusak. Ini bukam solusi tapi bikin jebakan batman," imbuhnya.

Lalu akun @Ferdi*** menyatakan, jika jalir tersebut merupakan jalur pabrik kimia dan jalan penuh debu, sehingga tidak cocok untuk pengendara roda dua.

"Matep melewati debu polusi dan batu bara," ujarnya.