Drainase di Kota Serang Buruk, Walikota Serang: Masyarakat juga Kami Salahkan

BANTENRAYA.COM - Sistem drainase atau saluran air yang buruk disebut menjadi salah satu penyebab genangan di Kota Serang.

Akibat sistem drainase tersebut, genangan terjadi di sejumlah titik pasca hujan deras mengguyur Kota Serang sejak Jumat 10 Maret 2023 sore hingga malam hari.

Menanggapi drainase yang masih buruk, Walikota Serang Syafrudin mengatakan, pihaknya tengah mendata drainase yang kondisinya rusak.

Baca Juga: Ogah Kalah Saing, Walikota Cilegon Siapkan Rp93 M Sulap RSUD Cilegon Jadi 5 Lantai dengan Fasilitas Paripurna

"Lagi didata oleh kepala dinas," ujar Syafrudin, ditemui usai menghadiri Pesta Rakyat Basamo Ikatan Keluarga Minangkabau atau IKM 2023 di Alun-alun Barat, Kota Serang, Jumat 17 Maret 2023.

Menurutnya, sistem drainase yang buruk bukan sepenuhnya menjadi salah pemerintah.

"Masyarakat juga kami salahkan, karena buang sampahnya sembarangan, sehingga aliran air itu mampet dengan sampah," katanya.

Baca Juga: Masih Hangat! Coupon Code The Spike Volleyball Story Update 18 Maret 2023, Cepetan Tukarkan Sebelum Kehabisan

Genangan air kebanyakan terjadi di Kecamatan Serang, sehingga Pemkot Serang kesulitan koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Banten.

"Sebenarnya sudah dilaksanakan koordinasi. Memang banyak kesulitan koordinasi dengan provinsi terutama dari sisi komunikasi," tuturnya.

"Kita sulit ke provinsi, maupun ke pusat, dan sudah beberapa kali diusulkan kaitannya dengan drainase yang kewenangan provinsi dan kewenangan pusat juga sudah kita usulkan," jelasnya.

Baca Juga: Selama Ramadhan Waktu Belajar SD dan SMP Negeri di Kota Serang Dipangkas, Masuk dan Pulang Jam Segini

Terkait jalan-jalan kewenangan Kota Serang yang sudah banyak yang berlubang, Syafrudin mengaku bahwa pihaknya terus melakukan pemeliharaan di tahun 2023 ini.

"Ini kan pembangunan terus berjalan 2023 ini malah pemeliharaan saya buat lumayan besar karena diperkirakan jalan musim hujan ini pada rusak," tandas dia. ***