Isu Gangster Kembali Muncul di Cilegon, Masyarakat Diminta Waspada, Benarkah?

BANTENRAYA.COM - Beberapa hari ini masyarakat Lingkungan Krotek, Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Banten digegerkan dengan isu munculnya gerombolan pengacau atau gangster.

Hal tersebut dipicu dengan beredarnya video rekaman warga dan tangkapan kamera cctv tertanggal 5 Februari 2023 yang merekam pergerakan beberapa orang yang berlarian sambil membawa senjata tajam.

Video yang beredar secara berantai di grup-grup WhatsApp itu, diperkuat dengan beberapa pesan yang menyatakan kebenaran tentang keberadaan gangster di sekitar Lingkungan Krotek.

Baca Juga: Usai Bunuh Lisa Siti Mulyani Wanita Cantik di Pandeglang, Ini Hukuman yang Didapat Riko Arizka

Salah satunya pesan dengan tertanda H Mustakim. Pesan ini berisi larangan untuk tidak datang ke kampung Krotek.

Pesan tersebut dipertegas dengan adanya keterangan satu orang tertangkap dan sedang diamankan di Polsek Cibeber.

Dalam pesan itu juga memuat imbauan agar masyarakat yang memiliki anak untuk berhati-hati jika ingin mengunjungi atau melintas malam hari di kampung Krotek.

Baca Juga: Dilaksanakan Bulan Syaban hingga Ramadhan, 1.500 Warga Kalanganyar Akan Ramaikan MTQ di Lebak

Pesan-pesan dan video yang beredar ini tentu menimbulkan kegaduhan, tidak hanya bagi warga kampung Krotek saja tapi juga seluruh masyarakat Kota Cilegon yang melintas di daerah ini.

Seorang warga asal kampung Kuweni yang sering melintasi Lingkungan Krotek, Haryanto mengaku tidak pernah mendapatkan kabar bahwa terjadi penyerangan oleh gangster ataupun gangguan dalam bentuk lainnya di kampung Krotek.

Dia mengatakan bahwa hingga isu tentang gangster beredar, tidak ada satupun masyarakat Lingkungan Krotek yang merasa ada kejadian soal gangster di wilayahnya.

Baca Juga: Promo JSM Superindo 10-12 Februari 2023, Diskon Gila-gilaan Sampai Setengah Harga

"Pas saya liat pas video yang terakhir beredar, saya perhatiin jalannya bukan di Krotek karena kalau daerah Krotek saya hapal betul, kondisi jalan-jalannya juga yang di video ini mah beda. Bukan di Krotek," tegasnya.

Oleh sebab itu, Haryanto mengaku tidak berani men-share info dan video yang beredar karena dirinya meragukan kebenarannya.

"Pas nanya ke teman-teman di sana juga cuma bilang, katanya. Terus yang men-share pesan juga bilang katanya. Jadi belum jelas," ujar pria yang sekarang tinggal di Perumahan Bukit Cilegon Asri ini.

Berikut narasi beberapa pesan yang menyatakan keberadaan gangster di Lingkungan Krotek :

"Kami mohon kpd saudara teman teman mhm dgn sangat untuk tdk datang ke kampung kerotek malam malam . Hawatir  genster / geng motor lagi operasi di kp kerotek , tertangkap satu orang sekarang ada di polsek cibeber  sudah ada empat hari , kayanya kurang puas datang lagi mau balas dendam tiap malam di jaga , sama polisi  dan masyarakat hati hati yah bpk / ibu yg punya anak jgn ke kerotek malam malam . Sekian (H. Mustakim)"

"Waspada, rekaman mbngi ane gengstr maning ning krotek"

"Kena siji jigah wes digawe ning polisi"

"Info semlm dri Ciberko, Gengster mulai merajalela Malih ning arah lingkar, hati² dulur" ***