Proses Identifikasi Mayat Pria yang Ditemukan Mengambang di Sungai Ciujung Terkendala

BANTENRAYA.COM- Proses pengenalan identitas jasad pria yang ditemukan di Sungai Ciujung, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung pada Minggu 5 Februari 2023 terkendala karena sidik jari korban rusak.

Kapolsek Rangkasbitung AKP Pipih Wiwin Hermansyah mengatakan, jasad korban yang dievakuasi oleh tim kemudian dibawa ke RSUD Adjidarmo Rangkasbitung untuk dilakukan identifikasi penyebab kematian.

Namun, proses pengenalan identitas korban terkendala karena sidik jari rusak diduga tangan mengalami benturan dengan benda keras.

Baca Juga: Bakal Dipakai Pembukaan MTQ Sepekan Lagi, Alun-Alun Kramatwatu Masih Berantakan dan Semrawut

"Pada Minggu lalu, setelah diidentifikasi tidak ada tanda-tanda kekerasan terhadap korban jadi untuk dugaan sementara mayat seorang pria tanpa identitas itu adalah korban tenggelam, hingga kini identitas korban masih belum dikenali," katanya kepada Bantenraya.com, Senin 6 Februari 2023. 

Ia mengungkapkan, mayat tersebut ditemukan pada 10.00 WIB saat salah satu warga Kampung Careleng, Desa Kolelet, Kecamatan Rangkasbitung sedang memancing.

"Mayat pria tanpa identitas itu ditemukan oleh salah satu warga setempat dalam keadaan tengkurep dan mengambang mengenakan celana pendek warna hitam," ungkapnya.

Baca Juga: Wakil Bupati Serang Ungkap Jumlah Warga Kabupaten Serang yang Sakit Terus Meningkat

Ia menuturkan, dugaan sementara mayat pria tanpa identitas yang ditemukan mengambang tersebut merupakan korban tenggelam.

"Setelah warga melapor kepada kami, akhirnya tim langsung berkoordinasi dengan unit Identifikasi Satreskrim Polres Lebak untuk memastikan apa penyebab hilangnya nyawa pria tanpa identitas itu," tuturnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Lebak, Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, setelah pihak Polsek Rangkasbitung melaporkan atas kejadian penemuan mayat tersebut diduga mayat pria tanpa identitas merupakan korban tenggelam karena tidak ditemukan sedikitpun tanda-tanda kekerasan.

"Kasus penemuan mayat itu ditangani oleh Polsek Rangkasbitung, kami hanya melakukan identifikasi mayat, dari hasil visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," tandasnya. ***