BANTENRAYA.COM - Selama dua bulan lebih Bank Sampah di Desa Sukarendah, kecamatan warunggunung, sudah menghasilkan 100 kg sampah non organik maupun organik.
Sampah ini kemudian disulap menjadi berbagai macam produk yang menghasilkan manfaat.
Penggagas Bank Sampah, Mulyadi Amin mengatakan, sejumlah sampah yang berhasil dikumpulkan akan diolah menjadi berbagai macam produk antara lain pakan ternak, kompos dan maggot, pupuk organik cair, paving blok, plastik produktif, asap cair grade.
"Hasil penjualan akan masuk ke kas Bank Sampah, kalau Bank Sampah ini bukan milik desa, namun milik swasta alias punya masyarakat sini," katanya kepada Banten Raya, Kamis 2 Februari 2023.
Ia menjelaskan, sampah tersebut didapatkan dari masyarakat Sukarendah yang dihargai setiap satu kilogramnya Rp 2 ribu.
"Kalau rutin pasti dapat uang lumayan besar, tujuan adanya Bank Sampah ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan menjaga lingkungan," jelasnya.
Baca Juga: Walikota Serang Syafrudin Bakal Salahkan Sekda Jika RPJMD Kota Serang Tak Tercapai, Loh Kok?
Mulyadi menuturkan, dalam mengatasi persoalan sampah di Sukarendah dirinya mencetuskan gagasan tentang bagaimana caranya menyulap sampah menjadi produk yang bermanfaat.
"Kalau sekarang baru dicoba membuat pupuk untuk tanaman yang lainnya belum ada alat pengolahan," tuturnya.
Ia membeberkan, untuk membeli alat pengolahan pihaknya membutuhkan dana sebesar Rp 1 miliar.
"Alatnya cukup mahal, tapi saya sudah berkoordinasi dengan pihak DLH Lebak untuk diajak bekerjasama," bebernya.
Mulyadi mengungkapkan, Bank Sampah Sukarendah ada program Tabungan Sepatu Kebuko (setor sampah terima uang dan kebutuhan sembako). Menurutnya, program tersebut bertujuan untuk membantu meringankan kebutuhan masyarakat.
"Hanya dengan stor sampah ke Bank Sampah digital mereka langsung menerima uang ataupun barang, kebutuan sembako yang bisa langsung digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.
Artikel Terkait
Gelar Jumat Bersih, Muspika Ciomas Kabupaten Serang Berhasil Angkut Dua Dump Truk Sampah
Dikepung Sampah Liar, Penanggulangan Sampah Jadi Skala Prioritas warga Kelurahan Unyur
Forum RW Kelurahan Unyur Tangkap 'Basah' Pembuang Sampah Sembarangan, Ternyata Pelakunya Masih Warganya
Sampah Kepung Benteng Speelwijk dan Dikeluhkan
Percuma Hanya Imbauan, Walikota Serang Bakal Tangkap Pelaku Pembuang Sampah Sembarangan
VIRAL! Tumpukan Sampah Bantargerbang Bikin Melongo, Tingginya Setara Gedung 16 Lantai
Walikota Serang Gelar Sayembara, Siapkan Bonus Uang Bagi Warga Penangkap Pembuang Sampah Sembarangan
Dear Pemkot Serang, Warga Taktakan Minta Kerja Sama Pembuangan Sampah dari Tangsel ke TPSA Cilowong Dihentikan
Program KKN, Mahasiwa UGM Wariskan Bank Sampah hingga Festival Budaya di Kecamatan Tanara Kabupaten Serang
Bahan Bakar PLTU Labuan Direncanakan Akan Gunakan Sampah, Hasil Kerjasama dengan Pemkab Pandeglang